Mohon tunggu...
Hijrah Saputra
Hijrah Saputra Mohon Tunggu... wiraswasta -

seorang perencana yang ingin membangun pariwisata melalui desain grafis dan tulisan. Sekarang fokus membuat sejarah sendiri di Piyoh Design (Sekenang kedar-kedaran dari Sabang)dan Mr.Piyoh (Berbagi Aceh dimana Aja)

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Hobi Bikin Hoki

28 September 2013   16:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:16 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_269056" align="alignleft" width="300" caption="Salam Sabang"][/caption]

Berawal dari mimpi ingin mengubah kota halaman sendiri, saya selesai kuliah pulang ke Sabang, kota paling barat Indonesia.  Ternyata keadaan tidak sesuai dengan yang saya bayangkan, layaknya pemerintahan Indonesia pada umumnya Sabang juga mengalaminya, pergantian kepala Pemerintahan berganti pula kebijakan yang ada. Hal ini membuat saya memutar otak untuk menganti strategi, saya tetap membangun mimpi saya, bisa mengubah kota, membantu masyarakat tetapi dengan cara yang berbeda.

Saya berpikiran, hobi saya di desain grafis dan kesukaan saya di bidang pariwisata juga tata ruang bisa digabungkan dalam sebuah usaha. Saya membuat Piyoh Design, dan di sinilah cerita bermula.

Saya memulai dengan menyewa sebuah toko yang cukup luas tapi dengan kondisi yang lumayan mengenaskan, lantai berupa semen dan hampir semua bagian miring, jadi untuk saat itu modal yang saya punya hanya cukup untuk mengisi barang-barang saja, untungnya saat itu ada bantuan-bantuan dari orang terdekat, mulai dari cat bangunan sampai rak-rak baju yang besarnya nauzubillah, walaupun saya pikir, barang-barang yang diberikan tidak semuanya saya butuhkan, tapi apa boleh buat, namanya juga bantuan, diterima saja lah, itung-itung menyenangkan si pemberi dan saya ingat sekali rezeki tidak boleh ditolak, nanti Allah marah.

Lokasi toko termasuk cukup strategis karena berada di pinggir jalan besar dan di samping kedai kopi. Namun kondisi yang menguntungkan ini juga mempunyai efek yang kurang baik untuk toko, selain debu yang sering masuk berterbangan, menyapu menjadi kerjaan rutin setiap saat, belum lagi puntungan rokok dan bungkus rokok dari kedai kopi menjadi langganan kerjaan setiap hari. Buka usaha itu butuh kesabaran yang cukup besar. Tapi saya percaya, di balik pengorbanan akan ada rahasia yang indah.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Bicara konsep Piyoh Design (Pd) atau sering disebut Piyoh adalah sebuah usaha yang bergerak dalam bidang produksi merchandise yang berusaha mengangkat tema-tema lokal, seperti potensi wisata, budaya dan lain-lain yang terkait dengan Kota Sabang. Yang menjadi produk unggulan Piyoh adalah t-shirt dengan desain-desain modern yang memiliki misi “Berbagi Sabang di mana Aja”. Menurut saya t-shirt adalah sebuah bahasa standar yang universal untuk menunjukan identitas dari mana kita berasal dan bisa diterima siapa saja. Sehingga nantinya produk-produk Piyoh Design selain menjadi souvenir bagi wisatawan yang datang juga dapat mempromosikan, mengenalkan Sabang dan yang menjadi tujuan utama adalah meningkatkan kebanggaan masyarakat Sabang terhadap kotanya sendiri.

13803604711328733338
13803604711328733338

Produk Piyoh Design lainnya bisa ditemukan dalam bentuk gantungan kunci, pin, stiker, mug, kartu pos, Boneka Agam Inong, tas dan lain-lain yang akan terus berkembang.

Nama Piyoh Design sendiri diambil dari kata dalam bahasa Aceh, yaitu “Piyoh” yang artinya mampir atau singgah. Saya memilih bahasa Aceh sebagai Merk dagang karena selain lebih akrab didengar dan saya juga berkeinginan untuk memperkenalkan merk lokal ke luar. Kata Piyoh sendiri menunjukkan keramah-tamahan masyarakat Aceh terhadap siapa saja yang datang ke Aceh atau yang dikenal dengan istilah Peumulia Jamee (Memuliakan Tamu).

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Namun cobaan tak berhenti saat itu, orderan alhamdulillah semakin banyak akan tetapi tidak didukung oleh produsen yang memadai, terutama di bagian produksi tshirt, mulai dari permasalahan tshirt yang diorder tidak sesuai dengan jadwal yang ada, terkadang juga kualitas sablon tidak sesuai permintaan. Alhasil aku harus mencari alternatif produsen lain, dan mencari produsen yang sesuai dengan kualifikasi Piyoh tidak semudah mencari Taxi di jalan raya, ini tantangan baru lagi.

Mencari produsen tshirt itu sama seperti memilih pasangan hidup, ada yang bagus di fotonya, tau-tau barang aslinya tidak sebagus fotonya, ada yang sesuai, tapi sudah punya orang. Mau tidak mau kita harus datang ke rumahnya, kalau sudah klop, minta ijin sama orang, kita bikin perjanjian untuk jalani usaha bareng dan berdoa semoga tidak cerai. Halah!

Belum lagi permasalahan reseller yang datang dengan baik-baik, menawarkan diri untuk menggunakan sistem konsinyiasi, sistem titip barang, tetapi akhirnya malah jadi hibahisasi dan melarikan diri.

Ditambah lagi ada relasi yang minta dibantuin mulai dari awal, belajar ilmu desain, minta produsen yang sama, yang membedakan hanya konsep desain, tetapi di ujung cerita malah ada beberapa desain Piyoh yang diambil dan produsen dikuasai sendiri, ditambah lagi menjual nama Piyoh di outletnya, sungguh luar biasa, ditikam dari belakang.

Semua cobaan itu alhamdulillah bisa dilalui dan menjadi pembelajaran tersendiri, mungkin ini juga kekuatan atau kelebihan usaha yang berawal dari hobi.

Alhamdulillah, ternyata Hobi dengan konsepnya dan strategi marketing yang jelas, sekarang Piyoh Design bisa meraih omzet puluhan juta rupiah per bulan. Outlet juga sudah menjadi hak milik dan dikelola sendiri. Selain itu Piyoh Design (pd) juga berhasil menjadi sebuah ikon brand Promosi Pariwisata Kota Sabang, dan dipercaya untuk membantu mendesain bahan-bahan promosi Pemerintah Kota Sabang.

Seiring waktu permintaan dari Piyohlover, sebutan untuk pelanggan produk Piyoh, semakin banyak, maka di awal tahun 2011 Piyoh Design memutuskan untuk membuka cabang di Banda Aceh dengan nama Mister Piyoh, “Berbagi Aceh di mana Aja!”, yang berlokasi di sebelah Kedai Kopi legendaris di Aceh, Kopi Solong, Ulee Kareng dan 2012 di Rex, Peunayong, Banda Aceh.

Dan dari Hobi ini juga saya bisa berbagi ilmu dan kebahagiaan dengan siapa saja di mana aja.

13803609651980825482
13803609651980825482

Jadi jangan sepelekan Hobimu, jika fokus dan dikelola dengan baik, bisa jadi Hoki, rezeki yang berlimpah dan ladang amal.

Salam Piyoh dari ujung Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun