Mohon tunggu...
Hija Hamid Fauji
Hija Hamid Fauji Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab 2020, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

A Learner

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kuliah Tatap Maya, Etika Tetap Dijaga

18 Maret 2021   21:12 Diperbarui: 18 Maret 2021   21:19 679
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pandemi Covid-19 menjadi sebab adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dimana semua orang  harus membatasi kegiatan berjumpa secara langsung. Segala kegiatan yang melibatkan orang banyak di dalam satu waktu dan tempat yang sama mesti dikurangi bahkan dihindari. Termasuk di dalamnya adalah kegiatan perkuliahan. Karena kegiatan perkuliahan melibatkan orang banyak di dalam satu waktu dan tempat yang sama, maka perkuliahan yang semula dilaksanakan secara tatap muka, kini dilaksanakan secara tatap maya.

Seperti yang kita ketahui bersama, melakukan aktivitas yang tergolong baru/pertama kali dilakukan tidak akan semudah yang dibayangkan. Perlu adaptasi dalam menjalani aktivitas yang tidak seperti biasanya dilakukan. Kuliah online adalah salah satu contohnya. Baik dari dosen atau mahasiswa, kedua pihak akan mengalami proses adaptasi dalam menjalani perkuliahan online. Selain itu, terkadang perkuliahan online menjadi sebab adanya pergeseran etika.

Secara tidak kita sadari, etika saat perkuliahan online kerap diabaikan. Etika yang kita pahami sebagai hal yang perlu dijunjung tinggi dan dinomor satukan, justru malah diabaikan ketika berlangsungnya perkuliahan online. Padahal kuliah online atau offline pada dasarnya sama saja, hanya melalui media yang berbeda. Maka dari itu, sudah sepantasnya kita sebagai mahasiswa memperhatikan etika-etika ketika berlangsungnya kegiatan perkuliahan online guna berjalannya kegiatan perkuliahan dengan khidmat dan penuh tatakrama. Berikut ini adalah 4 etika yang harus diperhatikan oleh mahasiswa ketika melaksanakan perkuliahan online.

  1. Menyalakan Kamera Ketika Dosen Sedang Berbicara. Menyalakan kamera (open camera) adalah salah satu etika yang mesti diperhatikan dalam kegiatan perkuliahan online. Namun, hal ini juga menjadi salah satu yang kerap diabaikan oleh para mahasiswa. Membuka kamera menjadi sangat penting dilakukan agar dosen dapat memastikan para mahasiswa menyimak jalannya perkuliahan dengan seksama.
  2. Mematikan Mikrofon jika tidak sedang berbicara. Mematikan Mikrofon (mute) merupakan salah satu langkah membuat kelas online berjalan dengan efektif. Mikrofon harus dimatikan jika tidak dalam kesempatan berbicara. Mikrofon diperkenankan diaktifkan jika mendapat kesempatan berbicara. Hal ini menjadi salah satu yang sangat penting. Menimbang, lingkungan sekitar tempat dilaksanakannya perkuliahan mungkin sedang bising sehingga terdengar suara yang mengganggu dosen atau siapapun yang sedang berbicara.
  3. Menggunakan Pakaian yang Rapi dan Sopan. Berpakaian yang rapi dan sopan juga termasuk ke dalam etika yang mesti diperhatikan. Kerap kali terjadi di dalam kegiatan perkuliahan online, tampak mahasiswa berpakaian hanya menggunakan kaos saja. Padahal, mestinya berpakaian dalam kelas online tak ubahnya berpakaian seperti kelas tatap muka. Penampilan mahasiswa juga bisa menjadi sumber penilaian tentang seberapa jauh mahasiswa siap dan layak dalam mengikuti perkuliahan.
  4. Merespon Dosen Ketika Mengajak Berdiskusi. Merespon dosen ketika kita diajak untuk berdiskusi juga masuk terhadap kriteria etika yang kerap diabaikan. Bukan hal yang asing jika ada dosen bertanya namun para mahasiswa hanya terdiam. Tidak cukup hanya dengan menyimak, mahasiswa juga harus ikut berbicara jika diminta untuk berbicara dan mengutarakan pendapat. Dengan merespon apa yang ditanyakan, itu merupakan tanda bahwa mahasiswa menyimak jalannya perkuliahan juga menghargai apa yang disampaikan oleh dosen.

Mungkin itu saja 4 etika yang mesti diperhatikan oleh para mahasiswa ketika berlangsungnya perkuliahan online. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun