Mohon tunggu...
Riska Yuliana Putri
Riska Yuliana Putri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - MAN 1 Kediri

kadi dipa amaḍaṅi bhumi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesadaran Bela Negara: Peran Kritis Mahasiswa dalam Menjaga Kedaulatan Bangsa

18 Desember 2023   09:30 Diperbarui: 18 Desember 2023   09:35 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Hak cipta pribadi

Kesadaran bela negara menjadi salah satu aspek penting dalam membangun fondasi kedaulatan suatu bangsa. Nilai tersebut harus di hayati oleh seluruh warga negara, khususnya generasi muda sebagai agent of change dan agent of controll di masa depan. Namun, saat ini muncul banyak tantangan dalam menumbuhkan kesadaran tersebut, sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat. Generasi muda, khususnya mahasiswa, dihadapkan dengan berbagai macam benturan ideologi yang bisa berdampak negatif pada integrasi nasional.

Realita di lingkungan sekitar menunjukkan bahwa banyak mahasiswa yang hanya sekadar paham arti bela negara secara harfiah, tapi kurang penerapannya dalam kehidupan. Mereka paham bela negara menjadi salah satu pilar penting dalam mempertahankan kedaulatan, tapi tidak memiliki pemahaman bagaimana mewujudkannya dalam tindakan. Ironisnya, kondisi semacam ini dibarengi dengan semakin maraknya pergaulan bebas yang terjadi di kalangan remaja. Oleh karena itu, perlu adanya edukasi guna menegaskan kembali seberapa penting sikap bela negara bagi mahasiswa.

Bentuk edukasi kepada mahasiswa tidak terbatas pada sosialisasi dengan memberi materi berjam-jam, tapi bisa dilakukan dengan memanfaatkan media kreatif. Di era digital seperti saat ini, edukasi menggunakan video singkat, video dokumenter, infografik, postingan, atau utas di media sosial terbukti lebih menarik atensi generasi muda. Materi bela negara tidak disajikan secara eksplisit, tapi dikemas dalam konten menarik sesuai dengan isu-isu yang marak dibicarakan. Sehingga, apa yang disampaikan lebih  sederhana, mudah diterima, dan mudah dipahami.

Dari edukasi semacam ini, diharapkan pemahaman mahasiswa tentang urgensi bela negara dapat mengalami peningkatan. Mahasiswa sebagai kunci masa depan negara seyogyanya mampu memahami, menghayati, dan mengimplementasikan nilai bela negara dalam kehidupan. Tidak hanya dalam lingkup akademik di universitas, tapi juga dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Sesuai dengan Pasal 30 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, yang menyatakan bahwa tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara.

Mahasiswa sebagai generasi muda bukan hanya sekedar penerima pengetahuan, tetapi juga penentu masa depan bangsa ke depannya. Dengan menumbuhkan kesadaran bela negara, karakter positif pada mahasiswa dapat terbentuk dan mendorong pertumbuhan dan kestabilan kedaulatan negara. Oleh karena itu, antara perguruan tinggi, pemerintah, dan mahasiswa diperlukan adanya kolaborasi untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dalam mewujudkan kesadaran bela negara. Sehingga, kesadaran bela negara dapat teraktualisasi dan membawa dampak positif bagi pembangunan negara ke depannya.

Artikel ini dipublikasikan untuk memenuhi tugas project kebangsaan Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) kelas Perkuliahan Dasar Bersama (PDB) Universitas Airlangga.
PDB74 - Kelompok 10:
1. Pranaja Arshaq S. (171231059) FISIP
2. Almanda Putri H. (113231221) FPSI
3. Nurahmatul Liza (141231141) FEB
4. Nabila Rania Sari (142231181) FEB
5. Sabila Azizir R. (412231055) FV
6. Riska Yuliana Putri (124231021) FIB

Referensi:
Gredinand, D. (2017). Penerapan Pendidikan Bela Negara Di Perguruan Tinggi. Jurnal Strategi Pertahanan Darat, 7(2), 1--27. https://jurnalprodi.idu.ac.id/index.php/SPD/article/view/45.
Mahendra, P. R. A., & Kartika, I. M. (2020). Memperkuat Kesadaran Bela Negara dengan Nilai-nilai Pancasila dalam Perspektif Kekinian. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 8(3), 22-28.
Rahayu, M., Farida, R., & Apriana, A. (2019). Kesadaran Bela Negara Pada Mahasiswa. Epigram, 16(2), 175--180. https://doi.org/10.32722/epi.v16i2.2232.
Tobing, A.L. (2017). Analisis Pelaksanaan dan Manfaat Kuliah Lapangan (Field Trip) Mahasiswa Pada Mata Kuliah Ekologi Hewan dan Ekologi Tumbuhan di Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Medan. Skripsi FMIPA Universitas Negeri Medan. http://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/24373.
Waluyo, D. S., Timur, F. G. C., & Susilawati, N. (2021). Pengajaran Nilai Bela Negara Melalui Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Upaya Cegah Dini Terhadap Radikalisme. Jurnal Bhineka Tunggal Ika, 8(1), 10-20. https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jbti/article/view/12125.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun