Program Baju Baja Diluncurkan untuk Tingkatkan Taraf Hidup Pengrajin Bambu

BANDUNG  - Bertempat di Aula Barat Gedung Sate Bandung Jawa Barat, telah diselenggarakan peluncuran program Bambu Juara Bambu Jawa Barat 'BAJU BAJA, Kamis (17/01/2018). Program ini digagas sebagai upaya pelestarian lingkungan dan untuk meningkatkan taraf hidup pengrajin bambu.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Yayasan Peduli Hijau Lestari Indonesia (YPHLI), Boy Junafiah, Ketua umum HLI,  Jhon Efendi, Advokat Bandung, Tonny Supriadi, 7 Pride diwakili oleh, Abdul Halim dan Wawan Setiawan, beberapa pejabat terkait di lingkungan Pemprov Jawa Barat serta pengurus Perhimpunan Pengusaha Bambu Indonesia.

Adapun peresmian tersebut dipimpin oleh Kabiro Deputi Produksi dan Perdagangan Pemprov Jawa Barat perwakilan dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.

Ketua Yayasan Peduli Hijau Lestari Indonesia (YPHLI), Boy Junafiah menuturkan, program lingkungan hidup tersebut tidak akan selesai dalam waktu singkat. untuk merealisasikan program tersebut perlu melakukan kegiatan yang berkesinambungan.

"Program ini tidak akan selesai dalam waktu sehari. Oleh karenanya perlu diadakan kegiatan yang berkesinambungan, ujar pria yang akrab disapa Boy saat ditemui seusai kegiatan.

Berdasarkan dari panatuan pada acara, HLI DKI  Jakarta bersama HLI dari lima Provinsi lainya turut menghadiri acara peresmian diluncurkannya program BAJU BAJA tersebut.
Ada pun Program Baju Baja tersebut, dimaksudkan sebagai bagian dari pelestarian lingkungan dan untuk meningkatkan taraf hidup pengrajin bambu  khususnya di Jawa Barat serta Indonesia pada umumnya, (Hielman).