Pandeglang -- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pandeglang menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan tugasnya. Untuk mengatasi tantangan tersebut, Rutan Pandeglang menggelar rapat kerja tahunan.
Dalam rapat tersebut, berbagai masalah yang dihadapi dibahas secara terbuka, seperti overcrowding, minimnya fasilitas, dan terbatasnya sumber daya manusia. Para peserta rapat kemudian merumuskan berbagai solusi untuk mengatasi masalah-masalah tersebut.
Kepala Rutan Pandeglang, Syaikoni, mengakui bahwa Rutan Pandeglang masih menghadapi banyak kendala. Namun, ia optimis bahwa dengan kerja sama yang baik, semua tantangan dapat diatasi.
"Rapat ini adalah momen penting untuk melihat sejauh mana kita telah mencapai target yang telah ditetapkan dan merancang langkah-langkah strategis guna mengatasi tantangan yang ada," ujar Syaikoni. "Kami juga akan memperkenalkan berbagai inisiatif baru untuk meningkatkan kualitas hidup warga binaan dan memastikan keamanan serta ketertiban di lingkungan rutan."
Rapat kerja tahunan ini diakhiri dengan komitmen bersama oleh seluruh peserta untuk mendukung implementasi rencana kerja yang telah disusun. Dengan semangat kolaboratif dan tekad yang kuat, Rutan Pandeglang bertekad untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
