Gagal dalam pekerjaan ataupun urusan cinta mungkin sudah biasa. Tapi untuk masalah make-up wajah, jangan sampai ada kegagalan agar penampilan tidak merusak percaya diri sepanjang acara. Dibandingkan kaum adam, kaum hawa lebih memperhitungkan penampilannya. Mereka kebanyakan tidak yakin dirinya “cantik” bila tidak menggunakan kosmetik.
Hal-hal seperti foundation, concealer, eyeshadow, eyeliner, maskara, lipstik dan blush on menjadi begitu penting belakangan ini. Fenomena tersebut lebih dipicu dengan maraknya iklan perusahaan produk-produk kecantikan di berbagai media. Memang tak bisa dipungkiri, setiap wanita menginginkan tampil cantik dan tampil “wah” terutama didepan kekasih pujaan. Ehem... Namun yang harus kita sadari disini adalah “cantik itu bukan berasal dari kosmetik” dan juga bukan menempuh berbagai cara untuk bisa tampil cantik.
Kebanyakan dari teman-teman penulis beranggapan, mereka tidak cantik bila tidak menggunakan make-up. Padahal itu keliru, tanpa kosmetik-pun penampilan mereka tetap baik-baik saja. Cantik itu bukan sekedar yang tampak oleh mata, tapi cantik itu juga dapat dilihat dengan menggunakan mata hati. Pesona kecantikan seorang wanita akan lebih indah bila berasal dari dalam dirinya (inner beauty).
Dan ternyata, selama ini kaum hawa lebih banyak menghabiskan uangnya pada produk kecantikan. Cenderung konsumtif pada kosmetik jika dibandingkan yang lainnya (seperti pakaian, sepatu ataupun tas). Nah, mari kita pikirkan lagi. Seandainya pengeluaran untuk belanja kosmetik dibelikan beberapa buku bacaan, tentu saja akan lebih bermanfaat menambah ilmu dan wawasan. Ya kan..?
Selain itu, bukankah kita sama-sama tahu. Memakai berbagai produk kecantikan secara terus-menerus akan berpengaruh pada kondisi kulit. Manfaat yang dirasakan dengan menggunakan kosmetik hanyalah sesaat tapi efek samping pemakaian kosmetik biasanya timbul setelah jangka panjang. Itupun konsekuensi ditanggung diri-sendiri.
Bukankah lebih baik jika kaum hawa itu tampil cantik natural dan mengutamakan kecantikan hati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H