Mohon tunggu...
Blogger Hibah Buku
Blogger Hibah Buku Mohon Tunggu... -

Gerakan sosial dunia maya, bermula sejak November 2009 dimotori oleh Datuk Bertuah Komunitas Blogger Pekanbaru l hibahbuku@gmail.com. Berbagi buku menebar ilmu | @HibahBuku

Selanjutnya

Tutup

Catatan

BHSB Fase Keempat, Sebuah Evaluasi

20 Oktober 2012   07:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:36 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Blogger Hibah Sejuta Buku fase keempat dengan tujuan Aceh, sudah berakhir sejak bulan agustus lalu. Alhamdulilah, antusiasme teman-teman donatur juga volunteer di beberapa kota kembali mewarnai BHSB. Awalnya, kami sempat was-was, karena BHSB fase keempat ini agak sepi berbanding fase sebelumnya yang ke Manusela. Sepi dalam artian tidak begitu banyak teman-teman blogger yang ikut memposting di blognya mengenai tujuan BHSB fase keempat. Hanya ada ada beberapa jurnal yang ditulis oleh Aulia Fitri, RZ Hakim juga Anazkia.

[caption id="attachment_205080" align="aligncenter" width="601" caption="Banner BHSB deasin by Fajar"][/caption]

Tapi alhamdulilah, Allah menolong kami dengan banyak cara. Diawali kiriman uang dari seorang teman, Lalu Abdul Fatah seorang penulis yang kerap kali melakukan perjalanan, juga dilanjut dengan Mbak Ilyani Sudrajat teman kompasianer yang kembali mengirimkan uangnya. Komunitas KAMPRET (Kompasianer hobi jepret) yang mengadakan penggalangan dana dalam kopdar pertamanya. Hasil penjualan dari event Pesan Dalam Botol Untuk Pendidikan yang dilakukan oleh teman-teman di Jember juga kembali sumbangan dari seorang blogger yang bermukim di Prancis, Mbak Helene.

Satu persatu, kabar pengiriman bukupun mulai kami terima. Kabar dari volunteer Semarang, Mas Slamet dan Citra yang mulai mendapat buku dari donatur. Mbak Lusiana, seorang blogger yang bermukim di Pekanbaru yang langsung merespon timeline di twitter ketika kami bertanya mengenai buku pelajaran untuk anak-anak SD.  Mbak Reni, yang mengirimkan buku dari Kediri, Citra Mardiati dari Medan yang mengirimkan buku langsung ke Aceh. Mbak Helen, juga mengirimkan buku melalui toko buku online langganannya, Mbak Marcia Diandra dari Jakarta. Kali ini, Mbak Melanie Subono juga kembali mengirimkan ratusan buku dan majalah.  Tak lupa, adalah komunitas Sekolah Kehidupan yang juga ikut menyumbangkan buku pada BHSB fase keempat ini. Saat menjelang penutupan deadline, toko buku Halaman Moeka juga mengirimkan buku. Teman-teman Bertuah di Pekanbaru juga teman-teman di Bukittinggi.

Tak hanya nama-nama di atas, ada beberapa nama yang kami tak bisa sebut satu persatu, para donatur yang mengirimkan bukunya langsung ke tangan teman-teman volunteer di beberapa kota.

BHSB fase keempat, agak lain dari fase-fase sebelumnya di mana kami menuju 3 buah sekolah yang berada di Aceh. Selain itu, setelah berkoordinasi dengan teman-teman di Aceh, buku tak hanya akan disumbangkan ke tiga sekolah tersebut, tapi juga beberapa tempat lain. Sebuah evaluasi buat kami nantinya, untuk tidak menuju ke satu titik saja. Tapi, satu nama kota kemudian buku-buku yang sudah terkumpul kelak nantinya akan disalurkan ke beberapa wilayah yang terjangkau.

21 oktober esok, Insya Allah buku dari Jakarta akan dikirim ke Aceh melalui jalur transportasi darat. Terimakasih buat teman-teman di Jakarta. Mbak Yuli, Mas Isman, Mas Harie, Mbak Irwanti, juga Mas Trie atas kerja samanya.

Harapan kami, semoga kembali akan ada fase-fase lainnya dalam BHSB tak hanya terhenti, sampai di sini.

Menunggu laporan esok dari teman-teman di Jakarta

:)
:)
semoga semuanya dimudahkan. Aamiin…

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun