Mohon tunggu...
Hawin Fizi Balaghoni
Hawin Fizi Balaghoni Mohon Tunggu... Aktivis Kemanusiaan -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Alumni Universitas Negeri Surabaya. Pedagang Kecil dari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Menulis Menjadi Hobi - Traveler - Marketing.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Durian Gencono Butuh "Branding" Resmi dari Kabupaten Lumajang

21 Maret 2018   08:21 Diperbarui: 21 Maret 2018   10:43 963
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: koleksi pribadi

Kejutan hadir dari varietas buah durian khas yang telah ikut serta memajukan ekonomi di Banyuwangi, Jawa Timur. Disana ada buah durian merah khas yang telah ditetapkan varietas buah durian unggul yang ada di banyuwangi. Menarik, sebab di kota saya pun juga ada buah durian khas yaitu buah Durian Gencono.

Bentuk durian ini lebih kecil dari durian montong, warnanya kulit duriannya hijau, buahnya kuning lebih condong ke putih, rasanya manis pahit bersoda. Di Kabupaten Lumajang durian ini sudah akrab dikenal masyarakat dan menjadi durian No.1 dengan harga yang kompetitif. Sangat diperlukan branding resmi dari Pemerintah Kabupaten Lumajang agar Durian Gencono dapat ikut membawa nama baik durian lokal setempat.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Ini untuk menumbuhkan ekonomi pedesaan dan tentunya memberi nilai lebih dari produk durian Lumajang. Dengan branding yang bagus, masyarakat tidak perlu khawatir pengembangan hasil olahan durian dapat menumbuhkan ekonomi kreatif yang lebih baik. Semua akan mudah diterima pasar sebab buah duriannya sudah khas dan hasil olahannya pun dapat dijadikan oleh-oleh khas kabupaten Lumajang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun