gizi dan kesehatan reproduksi di kalangan remaja. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga sangat bermanfaat dalam memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai isu-isu penting tersebut.
Pada hari Jum'at, 04 Oktober 2024, Mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) MBKM SKM Penggerak dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) telah melaksanakan program sosialisasi yang inovatif untuk siswa-siswi SMP IT Insan Cendekia Kota Semarang. Dengan menggunakan media games edukatif berupa teka-teki silang, mereka bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentangRemaja merupakan kelompok usia yang rentan terhadap masalah gizi dan kesehatan reproduksi. Mahasiswa juga menjelaskan bahwa kekurangan gizi saat remaja dapat meningkatkan risiko menghasilkan bayi stunting di masa depan. Data menunjukkan bahwa banyak remaja di Indonesia masih kurang memahami pentingnya gizi seimbang dan kesehatan reproduksi. Menurut penelitian, peningkatan pengetahuan tentang gizi seimbang memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan reproduksi remaja, dengan nilai p < 0,05 menunjukkan hubungan yang kuat antara sosialisasi dan perubahan sikap serta pengetahuan mereka.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa UNNES menggunakan teka-teki silang sebagai alat untuk menyampaikan informasi. Metode ini dinilai sesuai dengan sasaran yaitu siswa siswi SMP karena dinilai interaktif, menyenangkan, dan efektif. Setelah dilaksanakan sosialisasi terdapat beberapa peningkatan pada siswa/i diantaranya:
Peningkatan Pengetahuan: Siswa mendapatkan informasi yang jelas mengenai pentingnya gizi seimbang dan kesehatan reproduksi. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan pemahaman yang signifikan.
Perubahan Sikap: Sosialisasi ini membantu membentuk sikap positif terhadap pola makan sehat dan perhatian terhadap kesehatan reproduksi. Hal ini penting untuk mempersiapkan mereka menghadapi masa dewasa.
Keterampilan Komunikasi: Melalui interaksi dalam teka-teki silang, siswa juga dilatih untuk berkomunikasi dan berdiskusi mengenai topik-topik penting ini.
Kesadaran Kesehatan: Meningkatkan kesadaran akan kesehatan secara keseluruhan, termasuk kebersihan diri dan pemahaman tentang perubahan tubuh selama masa pubertas.
Program sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa PKL MBKM SKM Penggerak UNNES melalui media edukatif teka-teki silang terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan siswa mengenai gizi dan kesehatan reproduksi. Dengan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif, kegiatan ini tidak hanya memberikan informasi tetapi juga membentuk sikap positif di kalangan remaja. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk mendukung kesehatan generasi muda di masa mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H