lumbung-lumbung mulai mengandung
hasil panen nampak menggunung
jadi kau tak perlu lagi berburu di gunung-gunung
di sungai itu ikan-ikan akan menepi-berenang mengapung
lalu rayakanlah dengan sederhana
pesta desa beserta penduduknya
tak ada lagi yg perlu menangis
hanya untuk rasa lapar yg meringis
sementara itu
di gubug sawah
aku menantimu dengan resah
apakah kau kan datang memenuhi undanganku
hanya untuk kubacakan sebuah sajak
tentang tanah yg telah dibajak pak tani jadi gembur kini telah tumbuh cintamu begitu subur
aku menunggumu
di gubug sawah
melepas lelah
ditemani gelisah
ah kamu, lekaslah
Hazmi-Surabaya, 13 januari 2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H