Nggak punya ide menulis?
Sulit dapatkan ide untuk menulis?
Alah, itu alasan.
Jika bicara terkait ide menulis sebenarnya banyak, bahkan iya bertebaran seperti debu yang berterbangan di udara, datang silih berganti menguasai otak dan pikiran kita, namun sering kali kebanyakan ide yang datang ke dalam otak kita tidak diambil.
Sebenarnya ide itu banyak, tapi kita selalu memperbanyak alasan untuk membuat ide itu menjadi tidak ada.
Contoh, saat kamu jalan-jalan ke taman, kamu melihat seorang permpuan duduk bersama pasangannya, mereka terlihat sangat mesra, berpegangan tangan dan bercumbu bersama, mereka adalah sepasang suami istri yang baru saja menikah. Nah, hal ini bisa saja kita jadikan sebuah carita pendek atau puisi romantis dalam tulisan kita, namun, kadang alasan kita untuk menulis itu sangat banyak.
Ide juga bisa datang saa membaca sebuah buku. Ketika membaca buku, pasti ada sebuah kata mutiara atau quoet. Dari kata mutiara ini sebenarnya bisa dikembangkan menjadi sebuah tulisan. Namun, selalu ini yang terjadi:
"Ah, tadi aku nggak bawa pena untuk nulis"
"Ah, idenya hilang tiba-tiba"
"Gimana mau nulis, kalau mood saja masih berantakan"