Mohon tunggu...
Hesti Widayani
Hesti Widayani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Wanita yang hebat adalah mereka yang memiliki kekuatan untuk mencintai tanpa batas, menginspirasi orang lain, dan meraih impian mereka dengan ketekunan dan keteguhan yang tak tergoyahkan (Oprah Winfrey)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mengenal Hipertiroid: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

27 Mei 2023   10:29 Diperbarui: 27 Mei 2023   10:33 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hipertiroid adalah kondisi medis yang terjadi ketika kelenjar tiroid menghasilkan terlalu banyak hormon tiroid, yang dikenal sebagai hormon tiroksin (T4) dan triiodotironin (T3). Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai gejala yang mempengaruhi kesehatan dan kualitas hidup seseorang. Artikel ini akan mengulas lebih dalam mengenai hipertiroid, termasuk gejala yang muncul, penyebabnya, serta berbagai pilihan pengobatan yang tersedia.

Gejala Hipertiroid:

  • Penurunan berat badan yang tidak diinginkan meskipun nafsu makan meningkat.
  • Jantung berdebar-debar (palpitasi) dan detak jantung yang cepat.
  • Keringat berlebihan dan sensitivitas terhadap panas.
  • Kebiasaan buang air besar yang meningkat dan tinja yang lebih lunak.
  • Tremor pada tangan dan kegelisahan yang berlebihan.
  • Kelelahan yang persisten meskipun istirahat yang cukup.
  • Gangguan tidur dan sulit berkonsentrasi.
  • Pembesaran kelenjar tiroid (gondok) yang terlihat sebagai benjolan di leher.

Penyebab Hipertiroid:

Hipertiroid dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk:

  • Penyakit Graves: Merupakan penyebab paling umum dari hipertiroid, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang kelenjar tiroid dan merangsang produksi hormon tiroid secara berlebihan.
  • Adenoma Tiroditoksik: Tumor jinak pada kelenjar tiroid yang memproduksi hormon tiroid secara tidak terkendali.
  • Tiroiditis Subakut: Peradangan pada kelenjar tiroid yang sementara mengakibatkan pelepasan hormon yang tersimpan dalam kelenjar tersebut.
  • Penggunaan Obat-obatan: Beberapa obat seperti amiodarone atau interferon dapat menyebabkan hipertiroid.
  • Iodium yang berlebihan: Konsumsi iodium yang berlebihan dalam makanan atau suplemen juga dapat menyebabkan hipertiroid pada individu yang rentan.

Pengobatan Hipertiroid:

Pengobatan untuk hipertiroid dapat bervariasi tergantung pada penyebab dan keparahan kondisi tersebut. Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan yang umum dilakukan:

  • Obat Anti-tiroid: Digunakan untuk menghambat produksi hormon tiroid berlebihan.
  • Terapi Radioaktif Iodium (RAI): Pemakaian radioaktif iodin untuk menghancurkan sel-sel tiroid yang berlebihan aktif dalam menghasilkan hormon.
  • Operasi Pengangkatan Kelenjar Tiroid: Dalam beberapa kasus, pengangkatan sebagian atau seluruh kelenjar tiroid dapat direkomendasikan.
  • Terapi Penggantian Hormon: Jika sebagian besar kelenjar tiroid diangkat, pasien akan membutuhkan suplemen hormon Terapi Penggantian Hormon: Jika sebagian besar kelenjar tiroid diangkat, pasien akan membutuhkan suplemen hormon tiroid secara rutin untuk menggantikan hormon yang tidak diproduksi oleh tubuh mereka.
  • Beta-blocker: Obat ini digunakan untuk mengurangi gejala seperti detak jantung cepat, tremor, dan kegelisahan sementara menunggu efek dari pengobatan lainnya.
  • Terapi Radiasi Eksternal: Dalam beberapa kasus, terapi radiasi dapat digunakan untuk menghambat produksi hormon tiroid berlebihan.

Selain pengobatan medis, ada juga beberapa langkah yang dapat diambil untuk membantu mengelola gejala hipertiroid, antara lain:

  • Mengatur pola makan: Hindari makanan yang mengandung iodium tinggi seperti makanan laut dan garam beriodium.
  • Mengurangi asupan kafein dan alkohol: Kafein dan alkohol dapat memperburuk gejala kecemasan dan meningkatkan detak jantung.
  • Mengelola stres: Teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, dan latihan pernapasan dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
  • Istirahat yang cukup: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup untuk mendukung pemulihan tubuh dan mengurangi kelelahan.

Penting untuk mengonsultasikan kondisi hipertiroid Anda kepada dokter yang berkompeten. Mereka akan melakukan pemeriksaan fisik, tes laboratorium, dan mempertimbangkan gejala dan riwayat medis Anda untuk merencanakan pengobatan yang sesuai.

Hipertiroid dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang, tetapi dengan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai, kehidupan yang normal dan sehat masih bisa tercapai. Penting untuk mengikuti arahan dan saran dari dokter Anda serta menjaga komunikasi yang terbuka dengan tim medis yang merawat Anda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun