Mohon tunggu...
Kelompok 24
Kelompok 24 Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas PGRI Madiun

Mahasiswa Universitas PGRI Madiun- KKN-T 2023 Kedungpanji, Lembeyan Magetan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya Pengetahuan Remaja terhadap Kesehatan Reproduksi

4 Februari 2023   06:22 Diperbarui: 4 Februari 2023   06:46 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masa remaja merupakan masa peralihan antara masa kanak-kanak dan masa dewasa, yang dimulai pada saat terjadinya kematangan seksual. Remaja tidak mempunyai tempat yang jelas, yaitu bahwa mereka tidak termasuk golongan anak-anak tetapi tidak juga termasuk golongan dewasa. Perkembangan biologis dan psikologis remaja dipengaruhi oleh perkembangan lingkungan dan sosial. Oleh karena itu remaja akan berjuang untuk melepaskan ketergantungannya kepada orang tua dan berusaha mencapai kemandirian sehingga mereka dapat diterima dan diakui sebagai orang dewasa. 

Keterbatasan akses dan informasi mengenai seksualitas dan kesehatan reproduksi bagi remaja di Indonesia 'bisa dipahami' karena masyarakat umumnya masih menganggap seksualitas sebagai sesuatu yang tabu dan tidak untuk dibicarakan secara terbuka. Orang tua biasanya enggan untuk memberikan penjelasan masalah-masalah seksualitas dan reproduksi kepada remajanya, dan anak pun cenderung malu bertanya secara terbuka kepada orang tuanya. Kalaupun ada orang tua atau guru di sekolah yang ingin memberi penjelasan kepada anaknya, mereka seringkali kebingungan bagaimana caranya dan apa saja yang harus dijelaskan. sehingga mahasiswa KKN-T Universitas PGRI Madiun kelompok 24 dengan  Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Puji Nurhayati, S.E.,M.Si memberikan penyuluhan terkait Reproduksi Remaja pada Siswa-Siswi SMK Rodatul Huda Desa Kedungpanji yang di dampingi oleh ibu-ibu petugas puskesmas Lembeyan. 

Apa Itu Kesehatan Reproduksi ?


Kesehatan reproduksi merupakan suatu keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan dalam semua hal yang berkaitan dengan sistim reproduksi, serta fungsi dan prosesnya. Perubahan fisik dalam masa remaja merupakan hal yang sangat penting dalam kesehatan reproduksi, karena pada masa ini terjadi pertumbuhan fisik yang sangat cepat untuk mencapai kematangan, termasuk organ-organ reproduksi sehingga mampu melaksanakan fungsi reproduksinya. Perubahan yang terjadi yaitu : pada remaja perempuan : Haid pertama (menarche), pinggul melebar, pertumbuhan rahim dan vagina, tumbuh rambut di sekitar kemaluan dan ketiak, payudara membesar. sedangkan pada remaja laki-laki : mimpi basah, tumbuhnya jakun, penis dan buah zakar bertambah besar, terjadinya ereksi dan ejakulasi, suara bertambah besar, dada lebih besar, badan berotot, tumbuh kumis diatas bibir, cambang dan rambut di sekitar kemaluan dan ketiak. 

Di era saat ini banyak remaja memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, mudah marah dan emosi, kita tidak mau diatur Karena pada saat ini kita sedang mencari jati diri serta timbul rasa saling menyukai antara lawan jenis. Akan tetapi koma remaja saat ini banyak yang berpacaran bahkan anak yang belum memasuki masa remaja juga sudah mulai pacaran lohh. Hal ini harus dikhawatirkan, kenapa? karena apabila kurangnya edukasi dalam batasan pacaran yang dapat terjerumus ke pasaran yang tidak sehat salah satunya contoh dari pacaran tidak sehat adalah seks bebas.
Ngeri gak sih? Ngeri kan ?

Dampak Dari Seks Bebas 

Sebagai remaja perlu banget kita mengetahui dampak apa saja yang timbul dari seks bebas. dampaknya adalah penyakit seksual menular, kehamilan di usia muda, sehingga  dengan munculnya segala komplikasi penyakit akibat dilakukannya aborsi. Komplikasi dari aborsi menyebabkan banyak penyakit seperti di antaranya adalah kerusakan rahim, jika aborsi yang dilakukan dipaksakan. Selain itu juga dapat berdampak kepada psikologis. 

Penyakit Menular Seksual

Selain hamil yang tidak diinginkan apa lagi sih masalahnya? Nah ini masalah yang lain, yaitu berbagai penyakit menular seksual juga bisa menghampiri, seperti: klamidia, gonore, sifilis, candidiasis dan yang terakhir yang sering terjadi di kalangan remaja adalah HIV/AIDS. Penyebab dari penyakit ini pun beragam mulai dari bakteri (seperti klamidia, gonore, dan sifilis), virus (HIV/AIDS) serta yang terakhir jamur (cadiasis). Penularan penyakit ini dapat melalui darah, ibu hamil kepada bayinya, suntikan yang bersamaan. Komplikasi yang didapatkan dari penyakit menular ini banyak sekali di antaranya adalah radang panggul, cacat pada bayi, kanker dan mempermudah penularannya HIV/AIDS. 

Apa Sih Upaya Peningkatan Kesehatan Reproduksi  ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun