Resmi sudah Desa Sanankerto menjadi Desa Ramah Berkendara, yang merupakan hasil kerja sama Adira Finance dan Kemenparekraf RI. Acara ditandai dengan peresmian landmark desa oleh Direktur Marketing Adira Finance, Swandajani Gunadi dan Kepala Desa Sanankerto, M Subur.
Acara peresmian ini dirangkai dengan Festival Kreatif Lokal 2022 (FKL) dan Festival Pasar Rakyat 2022 (FPR). Desa Sanankerto merupakan pelaksanaan ke-2 (24/09/2022) yang sebelumnya dilaksanakan di Desa Rejowinangun - Kota Yogyakarta (10/09/2022) dan kemudian dilanjutkan ke Desa Carangsari - Kabupaten Badung (8/10/2022), Desa Karanganyar - Kabupaten Magelang (15/10/2022) dan ditutup di Desa Saung Ciburial - Kabupaten Garut (5/11/2022).
Terpilihnya 5 Desa Ramah Berkendara Tersebut merupakan lanjutan Desa Wisata yang terpilih menjadi bagian dari 50 Desa Wisata Terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang diselenggarakan oleh Kemenparekraf RI. Menjadi Desa Wisata Ramah Berkendara ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi, dengan diseleksi secara ketat.
Kriteria yang dipersyaratkan adalah adanya setidaknya tiga komponen diantaranya infrastruktur: memiliki jalan dua jalur, kualitas jalan beraspal, penerangan lampu jalan, terdapat minimal SPBU mini, dan terdapat bengkel (resmi/ tidak resmi). Human Resource: pelaku ekraf, tour guide, pengelola paket wisata. Ekosistem Pariwisata: daya tarik wisata, aktivitas wisata, accessibility, akomodasi, amenities.
Para pengunjung bisa melihat dan menikmati secara langsung kerajinan batik tulis khas Desa Sanankerto. Tersedia juga buah tangan favorit seperti telur asin asap, kripik tempe, dan jamu beras kencur.
Festival Kreatif Lokal 2022 (FKL) dilaksanakan program Jelajah Desa Wisata, yaitu memberikan pengalaman berinteraksi dengan lingkungan wisata desa. Adira Finance mengundang komunitas motor untuk touring menuju lokasi serta menginap untuk merasakan suasana dan pengalaman berwisata.