Mohon tunggu...
Heru Sudrajat
Heru Sudrajat Mohon Tunggu... Wiraswasta - pernah menjadi PNS di Disnaker Propinsi Jambi dan pernah bekerja di Harian Sriwijaya Pos Palembang

Pernah bekerja diharian Sriwijaya Pos Palembang sebagai wartawan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Senja

11 Juli 2020   17:33 Diperbarui: 11 Juli 2020   17:26 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti kupu-kupu bercengkerama dengan bunga. 

Berayun ayun menikmati senja. 

Berbisik dalam kesunyian pada warna pelangi yang memudar. 

Lalu terbang meninggalkan catatan dicahaya senja. 

Silau dibaca aksara tanpa titik koma. 

Dan sayap-sayapnya mengepak gelisah. 

Dipercikan air bibir pantai harapan. 

Masikah terbang meninggalkan rayuan. 

Setelah senja pudar dalam gelapnya malam. 

Atau bangunan mimpi hanyut dibawa ombak ditengah bisingnya kehidupan. 

Ah sudahlah. 

Tak ada yang abadi hidup ini. 

Sungailiat, Bangka 11 juli 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun