bencana yang datang harus kita terima dengan kesabaran.
meski memporak porandakan semua yang kita miliki.
bahkan puluhan nyawa sirna dalam kepungan rasa duka.
bangsa ini seperti tak henti dihampiri bencana.
silih berganti dari pulau satu ke pulau yang lain.
kita tidak dapat menolak dan meminta tak terjadi bencana.
semua seperti sudah digariskan oleh Nya.
mungkin kita kurang peka  membaca gelagat alam.
meski piawi dalam berkata-kata di teve maupun disetiap pertemuan.
tak ada yang bisa disalahkan.
hanya kejujuran kita untuk  sama-sama merasakan duka bencana.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!