Mohon tunggu...
Heru Wahyudi
Heru Wahyudi Mohon Tunggu... Dosen - Lecture

Musafir

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Artikel Utama

Artis Parlemen, dari Harapan jadi Pendulang Suara

25 Februari 2024   18:43 Diperbarui: 27 Februari 2024   01:24 1088
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Source : kompas.com)

Terlepas dari harapan bahwa Artis Parlemen akan memperjuangkan isu-isu penting yang memengaruhi masyarakat, terkadang fokus mereka tampak teralihkan pada isu-isu yang kurang vital, sehingga isu-isu kesehatan, pendidikan, dan ketenagakerjaan sering kali terabaikan dalam pembahasan.

Kritik dan Saran Konstruktif untuk Artis Parlemen Terpilih

Para artis yang terpilih sebagai anggota parlemen acapkali menjadi sorotan publik, kendati, kritik mengenai keterlambatan  dalam memenuhi harapan sebagai wakil rakyat sering kali muncul.

Artis Parlemen terpilih kadang kala mendapat kritik karena kurangnya kehadiran dalam sidang parlemen, minimnya partisipasi dalam pembahasan kebijakan, dan kurangnya inisiatif dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. 

Para Artis Parlemen sering terlihat lebih memprioritaskan karier di dunia hiburan daripada menjalankan tugas-tugas sebagai wakil rakyat, yang berdampak pada lupa janji-janji kampanye dan meragukan keterwakilannya dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.

Agar kinerja Artis Parlemen terpilih dapat ditingkatkan, mereka perlu mengalihkan fokus pada tugas-tugas yang menjadi tanggung jawabnya sebagai anggota parlemen. 

Hal ini mencakup keterlibatan lebih aktif dalam sidang parlemen, terlibat dalam pembahasan kebijakan yang berpengaruh pada masyarakat, dan mengambil inisiatif lebih besar dalam memperjuangkan kepentingan rakyat serta memperhatikan isu-isu  penting bagi masyarakat.

Untuk memperkuat hubungan dengan masyarakat, Artis Parlemen terpilih juga lebih proaktif dalam berinteraksi dengan masyarakat. 

Melakukan kunjungan rutin ke daerah pemilihannya dan lebih mendengarkan aspirasi serta keluhan masyarakat adalah strategi yang dapat dilakukan untuk memperkuat legitimasi sebagai wakil rakyat.

Selain itu, peningkatan kualitas diri juga merupakan hal yang penting bagi Artis Parlemen terpilih. Para Artis terus meningkatkan pemahaman tentang kebijakan publik dan berbagai masalah yang memengaruhi masyarakat. 

Kemampuan komunikasi dan negosiasi yang baik juga diperlukan agar bisa lebih efektif dalam memperjuangkan kepentingan rakyat di parlemen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun