Cerita Ketika Masih Gratis Masuk Candi Borobudur

Cerita Suka Cita Pelajar Masuk Candi  Borobudur Masih Gratis

Akhirnya tarif tiket  masuk Candi Borobudur dibatalkan oleh Presiden Jokowi Widodo . Pembatalan kenaikan  tiket terjadi setalah melaui perdebatan panjang di media dan protes langsung pedagang dan masyarakat sekitar Borobudur. 

 Kenaikan tiket masuk  Candi Borobudur bermula ketika  Menteri Maritim dan Investasi ,pada hari Sabtu( 4 Juni 2022) Luhut Binsar Panjaitan secara resmi mengumumkan  harga tiket masuk Candi Borobudur  . 

Didampingi Gubernur Jateng  Ganjar Pranowo, Luhut Binsar Panjaitan  memberikan penjelasan secara detail kenaikan harga tiket bagi pengunjung domestik dan Manca Negara .

Dalam kesempatan tersebut ,diutarakan juga   alasan mengapa  harga tiket masuk Candi Borobudur  harus naik.

Informasi daftar harga terbaru tiket masuk untuk sebesar  Pelajar Rp 5 Ribu . Tiket itu  hanya bisa masuk di kawasan pelataran candi saja .  Artinya tidak bisa menaiki Candi Borobudur. Tetap saja Pelajar yang mau naik candi harus  bayar 750  Ribu Rupiah.

 Bagi Pelajar yang mau bertemu bule untuk praktek bahasa asing, harga tersebut sangat mahal dan memberatkan. Dengan keterbatasan dana yang dimilikinya akhirnya mengurungkan niat praktek bahasa asing  di Candi  Borobudur.

Sebagai informasi ,berbagai pelajar yang rata- rata raya sedang menjalani masa   SMA ,datang dari berbagai kota Indonesia ,baik secara kelompok kecil , rombongan sekolah atau kelompok Lembaga Studi Bahas Asing. 

Biasa di hari Sabtu dan Minggu para Pelajar memadati Candi Borobudur  untuk mengasah kemahiran berbicara langsung kepada turis asing. 

Harga Rp 750 Ribu untuk wisman domestik kaya  dan 100 Dolar untuk wisman asing  harga segitu tidaklah dirasakan membebani. Bagi pengunjung umum rasanya kenaikan harga tersebut tidak menjadi halangan bagi mereka memang dari awal berniat  berwisata khusus dan mendapatkan tiket akses naik candi.

Secara umum saat ini pengunjung harus rela dan sadar  merogoh kocek membayar mahal untuk bisa naik candi ,menikmati cerita panjang sejarah  peradaban nenek moyang kita dan menikmati keindahan alam hijau  pegunungan sekitarnya harus dibayar mahal.