Pemulung Aksara duduk di sini, memandang nun jauh di sana, cahaya membias pancar, menerabas gemawan bisu.Â
Berkas-berkas butiran air hujan menjadi saksi, manakala laron beterbangan tertipu cahaya lampu. Sayap-sayap patah, raga terlentang, merayap mencari ruang keselamatan.Â
Siulan terdengar lincah dalam nada senja yang berkelip. Lengking suara jangkrik tak ketinggalan saat anjing melolong mengiringi senja berlalu.Â
Baca juga: Luar Biasa Kotak Kosong Bisa Menang
Umi Nii Baki-Koro'oto, 4 Desember 2024
Heronimus Bani - Pemulung Aksara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Catatan Kelupaan Ketika Berada di Alor
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!