Mohon tunggu...
Herulono Murtopo
Herulono Murtopo Mohon Tunggu... Administrasi - Profesional

Sapere Aude

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengapa Cinta Itu Buta? (Penjelasan Biologis)

25 Agustus 2014   19:18 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:36 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang berbahaya adalah kalau hanya sistem nomor satu yang bekerja. Setiap manusia, mau mengakui atau tidak punya reptilian brain. Otak ini menjalankan insting secara buta untuk mempertahankan hidup. Kalau lapar pengen makan. Kalau ngantuk pengen tidur. Bahkan bisa juga dia menyenangi hal-hal yang sadis. Makanya manusia sering dikatakan seperti binatang. Lah, semua manusia punya otak ini. otak reptilian. Kalau dalam hal cinta maka ketika yang kedua tidak bekerja apalagi yang ketiga, yang terjadi ya hanya pemuasan nafsu karena dorongan seks. Adakah unsur cintanya. Ada, tapi sama sekali tak romantis. Otak reptilian ini mudah sekali ditemui di tempat-tempat pelacuran. Sama sekali ga ada romantisnya.

14089438141640684228
14089438141640684228
Manusia punya otak reptil. gambar dari www.zenlawyerseattle.com


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun