Numerasi adalah salah satu kemampuan literasi dasar yang dikembangkan dalam program Gerakan Literasi Nasional (GLN). Kemampuan numerasi memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kemampuan numerasi, seseorang mampu menerapkan keterampilan operasi hitung dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan penalaran matematika. Sebagai contoh, ketika berbelanja seseorang perlu menghitung total harga belanjaan dan memperkirakan uang yang akan dibayarkan. Dengan kemampuan numerasi yang cukup, tentu masalah tersebut akan dengan mudah terselesaikan.Â
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) pada tahun 2021 melaksanakan Assessmen Kompetensi Minimum (AKM) yang bertujuan untuk memetakan kemampuan numerasi dan literasi siswa. Hasil AKM menunjukkan bahwa dua dari tiga orang siswa di Indonesia belum mencapai kompetensi minimum. Permasalahan ini juga terjadi di SDN 1 Bunder, yang memperoleh  skor 1,64 dalam kemampuan numerasi. Masih rendahnya kemampuan numerasi tersebut akan berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa dan mutu generasi penerus bangsa kelak.
Kemampuan numerasi pada siswa tidak akan bisa berkembang bila tidak dilatih sejak dini. Oleh karena itu, guru dan sekolah perlu menerapkan beberapa cara untuk meningkatkan kemampuan numerasi siswa. Cara yang pertama, guru dapat menyusun jadwal numerasi setiap pagi, bergantian dengan jadwal literasi membaca. Dalam pembiasaan numerasi pagi, guru dapat memilih topik yang berbeda dalam setiap minggu. Misalnya minggu pertama topik numerasi tentang bilangan dan minggu kedua tentang spasial. Cara yang kedua yaitu, mulai membiasakan siswa dengan tipe soal numerasi. Untuk memahami soal numerasi siswa perlu dilatih secara rutin agar mampu memahami maksud soal dan cara penyelesaiannya . Soal yang hanya berisikan angka-angka saja tidak akan membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan numerasinya. Cara yang ketiga adalah menciptakan lingkungan sekolah yang dapat mendukung peningkatan kemampuan numerasi siswa. Sekolah dapat memasang tabel harga makanan di kantin, memasang papan informasi tentang jumlah siswa laki-laki dan perermpuan, menyediakan permainan yang berkaitan dengan numerasi agar siswa dapat bermain sambil belajar. Melalui ketiga cara tersebut, diharapakan kemampuan numerasi siswa dapat meningkat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H