Pembangunan kehutanan merupakan upaya pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya alam yang diharapkan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat . dengan demikian pembangunan kehutanan harus mampu mempertimbangkan kebutuhan masyarakat , baik disekitar hutan maupun kepentingan lainnya.
Dewasa ini permintaan kebutuhan  masyarakat selalu meningkat seperti kayu dan lingkungan yang serasi, selaras, dan seimbang.apabila kebutuhan kayu lebih diperioritaskan maka kawasan hutan akan terancam kelestariannya. Sedangkan fungsi hutan salah satu yang utama adalah mengatur tata air dan perlindungan. Olehnya itu diperlukan pola usaha tani yang dapat mendukung semua aspek kebutuhan masyarakat antara lain yang perlu dikembangkan adalah pola  usaha tani tumpang sari,sisipan,campuran dan pengembagan  tanaman di bawah tegakan. Baik dibawah tanaman tegakan hutan produksi maupun dibawah tegakan hutan rakyat.
Lahan dibawah tegakan adalah : lahan yang ditumbuhi tanaman keras atau tanaman jangka panjang berupa kayu-kayuan dan buah-buahan, sedangkan tanaman di bawah tegakan adalah :  adalah tanaman yang dapat tumbuh dibawah tegakan hutan dan menghasilkan produksi yang memadai  bagi masyarakat. Apabila potensi ini dapat dikembangkan, maka dapat mendukung program peningkatan produksi dan gizi masyarakat.
Jenis tanaman yang  cepat menghasilkan  dan lahan dapat di manfaatkan sebagai  tanaman  tegakan adalah :
- Untuk kayu bakar : Lamtoro, akasia, kalianra, gamal, dan kesambi.
- Untuk kayu pertukangan : Â albizia, mahoni, sonokeling, jati dll
- Untuk bahan industri : Â albizia , ekaliptus, kayu manis, pinus, damar dll
- Untuk perbaikan hidroologis : Trambesi, puspa, sawo kecik, rambutan , kemiri, akaziz, mahoni, lamtoro gung, cemara dll.
- Sedangkan tanaman yang dapat di kembangkan di bawah tegakan adalah : jahe, kunyit, temu lawak, sereh wangi nenas , kopi dl
JAHEÂ :Â
Dapat tumbuh pada ketinggian 0-900 m dpl dengan curah hujan 500-4000 mm/tahun. Suhu udara 21-35 O C tanah gembur dan mengandung humus di tanampada bedeng sesuai kebutuhan dan keadaan lapangan .
Kebutuhan pupuk urea 36 Kg, TSP 36 KG dan KCL 80 Kg / Ha. Sedangkn hama dan penykit tanaman jahe adalah hama kepik dan ulat penggerek akar dapat diberantas denganThiodan 35 EC,  1,5-22 cc / ltr air,  tanaman jahe  bisa diPanen umur  9-10  bulan  produksi 8 -- 20 ton / Ha.
KUNYITÂ :Â
Kunyit tumbuh baik pada ketinggian 0 sampai 2000 m DPL, Suhu 17 - 24 cc, Curah hujan  1000 -- 2000 mm. Jarak tanam 15x30 cm dan kedalaman 5-7,5 cm,Â
pupuk Urea 40 Kg, TSP 75 Kg dan KCL 50 Kg/Ha.
Hama pada tanaman kunyit yaitu Dischoccrisis punctiferalis, sedangkan penyakit seperti  Phythium Graminicolum (bercak umbi).