Mohon tunggu...
Herman Utomo
Herman Utomo Mohon Tunggu... Penulis - pensiunan

mencoba membangkitkan rasa menulis yang telah sekian lama tertidur... lewat sudut pandang kemanusiaan yang majemuk

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kantung....

18 Oktober 2023   12:25 Diperbarui: 18 Oktober 2023   12:27 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
httpspixabay.comidphotostas-pembelian-saku-tas-belanja-1230527

Inilah yang dimaksudkan Tuhan Yang Maha Kuasa, bagaimana anggur yang baru yang dituangkan ke dalam kantong kulit, kantongnya harus senantiasa baru. Karena kalau saja kantung kulitnya yang digunakan sebagai penampung anggur yang baru itu adalah kantung lama yang tetap dipakai, maka yang terjadi adalah kantung kulit yang tua itu, yang dimaknai adalah diri kita, akan hancur sekalipun sudah merasa aman dalam koridor keimanan kita kepada Tuhan Alam Semesta.

Dengan kata lain, di tengah cuaca ekstrem ini, sekalipun kita sudah mandi tiga kali dalam sehari, tetapi pakaian yang kita pakai adalah pakaian yang sudah kita kenakan sepanjang hari dalam beraktifitas, atau bahkan pakaian yang sudah kita pakai tiga hari lalu. Apakah bau kesegaran tetap ada ? Rasanya tidaklah mungkin. Karena bau lusuh pakaian yang kita pakai  tetap membuat manusia di sekitarnya akan menutup hidung, melengos bahkan berusahan menghindar dari kedekatannya dengan kita.

httpspixabay.comidphotosaku-mohon-pengampunan-anda-1272740
httpspixabay.comidphotosaku-mohon-pengampunan-anda-1272740

Bercermin dengan kehidupan yang sudah terjalani dengan menerapkan introspeksi diri untuk menjalani hari ke depan rasanya menjadikan diri kita waspada agar tidak jatuh ke  dalam lubang yang sama yang menghempaskan diri kita, tanpa mau memohon ampun kepada Sang Khalik dan bertobat dari tingkah lakunya yang jahat kepada Tuhan. Begitu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun