Mohon tunggu...
Herman Utomo
Herman Utomo Mohon Tunggu... Penulis - pensiunan

mencoba membangkitkan rasa menulis yang telah sekian lama tertidur... lewat sudut pandang kemanusiaan yang majemuk

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kepercayaan....

28 Februari 2023   10:05 Diperbarui: 28 Februari 2023   10:07 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah pembanding akan suatu kejadian yang bisa disandingkan antara kejadian yang terjadi pada masa lalu dengan apa yang sedang kita alami saat ini. Seperti membuka lembaran Kitab Suci yang mencatat dalam sebuah peristiwa. Ketidak percayaan sebuah angkatan yang tidak percaya, berimbas kepada tingkat kesabaran.

toddler-hand-4867454
toddler-hand-4867454

Dengan kata lain, apa sih yang harus kita pegang lagi saat berkomunitas dan berinteraksi dengan sesama, selain memegang teguh sebuah kepercayaan. Apalagi masa-masa sekarang ini begitu majemuk dan membaurnya warna hitam dan putih. Sungguh, suatu hal yang berat untuk mempertaruhkan kata percaya dari lubuk hati yang paling dalam dengan yang keluar dari bibir kita.

Sebuah pembelajaran ke tingkat yang lebih tinggi lagi, akan arti sebuah kepercayaan kepada Yang Maha Kuasa. Karena dibalik kata percaya kepada  Tuhan Sang Pencipta, banyak sekali implikasinya dalam kehidupan kita. Pilihan ada di depan kita. Percayakah kamu sekarang ? Sebuah pertanyaan pribadi yang bisa dijawab secara pribadi juga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun