Mohon tunggu...
Hermansyah Siregar
Hermansyah Siregar Mohon Tunggu... Administrasi - ASN

Menguak fakta, menyuguh inspirasi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

"Isamu Opo - Isaku Iki Mas"

9 Agustus 2018   04:36 Diperbarui: 9 Agustus 2018   05:14 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pandangan mataku tiba-tiba berhenti melihat nama toko ini. Dokumen pribadi.

Menjalani hidup dibentangan peta jalan yg penuh dengan ketidakpastian dan fatamorgana hanya usaha dan doa yg berikan rambu melintasinya agar selamat ditujuan dan menuju tujuan lain sesudahnya.

Ada yg mudah menggapai sedangkan yg lain sulit menghinggap pada dirinya. Kita selalu bandingkan keadaan diri sendiri dengan orang lain dalam suatu titik ruang dan waktu tanpa mau tahu bagaimana ia mencapainya langkah demi langkah.

Tapi apakah yg sampai lebih dahulu lebih bahagia dari diri kita? 

Kadang kita tidak tahu dan tak mahu tahu. Malah lebih sibuk mengutuk kegelapan nasib dan menghiraukan secercah cahaya lilin kecil harapan.

Ya itulah hidup dalam labirin alur nasib yg penuh misteri.

Kenyataan atau bias realita kadang membuat kita putus asa namun percayalah dengan ucapan rasa syukur maka bumi dan langit beserta isinya  akan mengadu pada khaliknya mengangkat derajat umatnya yg bersyukur. 

Tangan maha segalanya akan curahkan rahmat diluar dugaan sang dhaif ciptaanNya.

Mulailah dengan apa yg ada pada diri sendiri seraya tetap berusaha dan berdoa utk dapat membahagiakan sesama walau  kebahagianku juga kebahagiaanmu punya ukuran dan dimensi yg berbeda.

Isaku iki mas...yo mboten nopo-nopo dik sing penting halal dan hati awakmu seneng. Yo wesss alon alon asal kelakon yo mas...nggih aku padamu dik...aku padamu juga mas....makjleb.

Entah kenapa jemari tangan ini mendadak sibuk menari merangkai kata di atas layar sentuh keyboard smartphoneku sesaat setelah melihat nama sebuah toko di pinggir kota van orange ini. 

http://catatanhermansyahsiregar.blogspot.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun