Merinding rasanya mendengarkan berita penganiayaan tentang TKI diluar negeri tanpa pernah ada solusi yg komprehensif menyangkut perlindungan terhadap mereka diluar negeri. Menghasilkan devisa triliunan buat negara dan mensejahterakan handai taulan tanpa pernah ada kejelasan nasib mereka. Menyedihkan...
Presiden SBY membuat usulan untuk memberikan HP kepada TKI utk sebagai sarana telekomunikasi. Tetapi biasalah setiap usulan ditanggapi dengan sinis dari beberapa komentator di teve tanpa ada solusi. Sebagai salah satu pemilih di pemilihan presiden lalu, sudah jadi kewajiban saya membantu usulan pak SBY.
Usulan simple pak SBY kalau dikaji secara teknologi sangat brilian dan sangat bisa diimplementasikan. Pokok-pokok pemikiran tersebut realisasinya sebagai berikut :
1. Operator GSM yg dilibatkan pengadaan HP TKI diwajibkan membuat SIM Card khusus dimana expire dari kartu tidak terbatas, mengingat kecil para TKI mengisi pulsa sehingga dengan unlimited expire date SIM Card kartu tersebut masih tetap aktif kapanpun.
2. Sediakan satu nomor akses emergency memanfaatkan teknologi USSD sehingga kartu yg sdh habis pulsa tiap TKI dpt melakukan panggilan emergency. Teknologi USSD mempunyi feature lbh mudah ketimbang SMS. Dan akses ini dibuka diseluruh negara tempat TKI bekerja. Misal akses tersebut *911#.
3. Buat suatu sistem call center yang mampu untuk melayani panggilan outbound ketika panggilan darurat dari TKI datang sehingga dapat divalidasi masalah yg dihadapi. Teknologi yg dimanfaatkan pun bisa menggunakan VOIP dimana jalur internet menjadi sarana komunikasi antara CallCenter di Jakarta dan KBRI yang dipasang perangkat gateway. Solusi ini menjadi solusi murah utk berkoordinasi ke TKI sehingga tdk terlalu menjadi isu yg besar dari biaya komunikasi dari dinas terkait misal BNP2TKI ke para TKI di manca negara.
4. Feature2 lain secara teknologi HP adalah location base tracking sehingga pemerintah dan dalam hal ini BNP2TKI dapat memonitor seluruh TKI yg berada di mancanegara. Dari aspek privasi krn utk kepentingan negara dan keamanan masing2 TKI kami yakin akan disetujui oleh para TKI.
Jadi pendapat bapak Presiden SBY suatu terobosan yg harus didukung dan ide yang "brilian". Alih2 komentator pesimis terhadap ide itu menjadi optimis bagi saya.
Wasalam
Pemerhati IT dan TKI