Mohon tunggu...
Herlina Hesti
Herlina Hesti Mohon Tunggu... Guru - Fasilitator

Less is more

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Solusi Terbaik Mendidik Anak Balita

15 Agustus 2023   04:47 Diperbarui: 19 Agustus 2023   12:17 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mendidik anak balita | sumber: shutterstock

Memiliki anak yang baik tentunya harapan bagi semua orang tua, ketika harapan orang tua terwujud, maka hal tersebut merupakan capaian terbaik dari usaha orang tua mendapingi anak tersebut.

Dalam membentuk anak menjadi pribadi yang diharapkan, beberapa orang tua mungkin bertanya-tanya kapan waktu yang tepat mengajarkan anak untuk disiplin.

Terkadang orang tua membiarkan si kecil tumbuh dengan apa adanya beberapa waktu sambil menunggu waktu yang tepat, dengan alasan tidak tega memberikan peraturan kepada si kecil yang belum tahu apa-apa.

Ada orang tua yang memiliki anak balita yang belum bisa diajak bicara dan belum mengerti, terkadang menunda untuk mengajarkan anak dalam hal disiplin. 

Jika ayah bunda menunda untuk mendisiplinkan anak sejak dini berarti ayah dan bunda sudah pasti akan mendapatkan risikonya di kemudian hari, dimana si kecil akan tumbuh menjadi bandel, saat dibawa kemana-mana anaknya tidak suka diatur. Dan risiko terburuknya, jika anak sudah beranjak dewasa, mereka tidak punya tanggung jawab pribadai, tidak tahu bagaimana menempatkan diri dalam kelompok orang.

Membentuk karakter anak, tugas orang tua perlu mengarahkan tingkah lakunya sedini mungkin, karena saat mendidik anak berarti kita membuat kebiasaan dan meninggalkan kenangan. Jadi tidak ada batasan terlalu cepat dalam mendisiplinkan anak.

Sebagai contoh bagaimana bunda mengarahkan tingkah laku anak usia 18 bulan, umur tersebut biasanya gigi si kecil sudah tumbuh. 

Saat menyusu si kecil sering menggigit payudara bunda, biasanya para ibu mengatakan "jangan gigit, atau aduh sakit." Bunda bisa mengganti kalimat tersebut dengan mengarahkan anak dengan mengatakan "sayang, mau nyusu atau mau gigit? Anak baik, mimi yang benar ya..." Kemudian bunda bisa memberikan kembali ASI. 

Jadi bunda perlu menyampaikan apa yang harus dilakukan anak dengan mengarahkan si kecil. Dalam mengarahkan si kecil harus dengan cara yang benar, baik, dan juga harus menyenangkan.

Anak-anak yang tidak diarahkan sejak kecil, biasanya mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang tidak mempunyai batasan yang jelas, mereka tumbuh menjadi pribadi yang selalu cemas, takut, panik, dan tidak tahu harus berbuat apa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun