Mohon tunggu...
Herlina Puspawati
Herlina Puspawati Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu Rumah Tangga

Ibu rumah tangga. aktifitas sehari hari mengajar AL Qur'an, suka dengan kegiatan kegiatan sosial , suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Jangan meletakan kebahagiaan kita kepada orang lain

30 Desember 2024   10:00 Diperbarui: 30 Desember 2024   21:56 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang jika ditanya apa yang kamu inginkan dalam kehidupan dunia maka jawabnya adalah kebahagiaan. Karena kebahagiaan itu akan membuat hidup menjadi tenang. Maka tidaklah mengherankan jika semua orang berusaha dengan berbagai cara untuk bisa bahagiah.

Sebagian orang bekerja siang malam untuk mendapatkan kekayaan demi kebahagiaan. Ada orang yang melakukan berbagai macam aktifitas sosial agar merasa bahagiah. Ada orang yang belajar matian matian agar bisa sukses dan bahagiah.

Pada dasarnya kebahagiaan adalah suatu rasa yang akan membuat hidup kita tenang. Kita harus menyediakan ruang dalam hati kita untuk kebahagiaan. Rumus umumnya kebahagiaan sesuatu yang harus kita cari, tidak bisa tiba tiba hadir pada diri kita.

Sekarang ini banyak orang meletakan kebahagiannya pada orang lain berlomba untuk bisa mendapatkan perhatian dari orang lain. Melakukan banyak karya agar dipuji orang, berusaha semaksimal mungkin agar dirinya dikenal dan dieluk elukan orang lain. Membuat status tidaklah penting apa isinya, yang penting status kita di like banyak orang. Membuat coment tanpa pikir panjang yang penting coment kita menjadi viral. Itu kebahagiaan yang  diperebutkan banyak orang.

Maka tak jarang muncul fenomena orang gambang sedih, stres dan putus asa ketika tidak mendapatkan itu semua. Hidup terasa capek.  Hidup terasa seperti orang yang tidak berguna karena tidak mendapatkan tempat dihati orang lain.

Sayangilah diri kita, kejarlah kebahagian sejati untuk hati kita.
Tidak perlu merasa kecewa jika kebaikan kita tidak di apresiasi orang lain, karena kebaikan yang kita lakukan bukan untuk dipuji orang lain tapi untuk mengharapkan Ridha Allah.

Tidak perlu merasa sedih jika postingan kebaikan kita dimedsos hanya sedikit di like orang,  bisa jadi sedikit orang yang me like itu melakukan kebaikan yang ada di postingan kita maka amal jariyah tetap akan mengalir buat kita.

Tidak perlu merasa bodoh jika orang lain tidak pernah menganggap kita mampu, karena kebodohan itu sendiri ada pada sikap orang yang tidak punya adab.

Tidak perlu merasa gelisah jika tidak dianggap penting oleh orang lain, karena ketenaran bisa membuat kita lupa diri dan menjerumuskan kita pada kesombongan.

Maka yang kita perlukan adalah fokus pada diri kita sendiri. Hargai diri kita dan yakinkan bahwa kita punya potensi yang juga bisa membuat kita besar tanpa harus memaksakan orang untuk membesarkan kita.  Buatlah diri kita bahagiah tanpa tergantung orang lain. Sering seringlah berdialog pada diri sendiri apa yang membuat diri kita bahagiah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun