Kota Timika ternyata menyimpan berbagai cerita menarik. Bukan hanya cerita barang tambangnya yang terkenal sampai di belahan negara Amerika sana atau kebudayaan unik dari Suku Kamoro dan Amungme yang diminati para wisatawan mancanegara tetapi ada hal yang belum banyak dipublikasikan dari Timika khusunya mengenai kekayaan alam dan kreasi masyarakatnya yang berpotensi menjadi ladang bisnis bercitarasa internasional. Apa sajakah itu? Mari kita bahas satu-persatu:
1. Karaka
Tak hanya rasanya yang maknyuss tapi juga kandungan gizinya yang tinggi (Omega 3), rendah lemak, dan mengandung antioksidan. Dipercaya bisa mengobati penyakit kanker, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan bisa terlihat awet muda. Tak salah jika karaka menjadi salah satu primadona sajian kepiting di resto-resto ternama di Indonesia.
Dari data Dinas Kelautan dan Perikanan Mimika, pengiriman kepiting dari Bandara Mozes Kilangin Timika ke Surabaya setiap hari sekitar 500 hingga 1.000 Kg. Adapun harganya sekitar 100-200 ribu/Kg (3-4 buah kepiting).
2. Sarang semut
Segudang manfaat yang bisa diperoleh dari tanaman ini utamanya mengobati penyakit-penyakit maut seperti kanker, tumor, jantung, stroke, TBC. Tak hanya itu tanaman ini bisa meredakan penyakit ringan seperti wasir, sakit kepala sebelah, rematik, pegal linu, dan bisa meningkatkan gairah seksual.Â
Spesialnya juga, tanaman ini dipercaya bisa mengembalikan resistensi multi-obat dimana kandungan Flavonoid dalam tanaman ini bisamembantu tubuh terhindar dari resistensi / kebal terhadap obat-obat yang dikonsumsi.
Mengingat saat ini orang kembali mengandalkan obat-obatan dari alam karena efek sampingnya rendah, maka potensi bisnis ini menjanjikan. Namun sayangnya, belum banyak yang berani memasarkannya di pasar internasional. Saat ini hanya ada segelintir pengusaha saja yang berani mengekspornya sepertu di Singapura, Malaysia, Jerman, Belanda, Inggris, dan Amerika Serikat.
3. Kopi Amungme