Sungai telah menjadi salah satu urat nadi bagi kehidupan masyarakat karena menjadi sumber mata pencaharian untuk menambah penghasilan keluarga dengan menjadi nelayan/penangkap ikan secara tradisional. Sungai juga menjadi salah satu jalur alternatif yang dilalui moda transportasi untuk mengangkut barang dan orang hingga saat ini.Â
Sebagai transportasi pengangkutan barang, masyarakat menggunakan moda transportasi ini untuk mengangkut potensi alam berupa hasil perkebunan, pertanian, dan hasil perikanan. Sebagai alat mengangkut manusia, moda transportasi ini melayani kegiatan mobilitas penduduk antar daerah utamanya yang berada di daerah pesisir/pedalaman. Sehingga boleh dikatakan bahwa moda transportasi sungai bisa menjadi generator baru pembangkit wilayah dimana  terbentuk lapangan kerja baru untuk masyarakat sekitar.
Keunggulan Moda Transportasi Sungai
      Ada sejumlah keunggulan transportasi sungai ini  seperti dapat mengangkut secara massal barang yang besar dan berat, tidak menggunakan prasarana yang khusus layaknya transportasi darat dengan prasarana jalan raya, dermaga ataupun jalan rel pada kereta api, memiliki investasi biaya awal yang relatif murah, efektif sebagai transportasi jarak dekat, menengah dan jauh, prasarananya telah disediakan oleh alam (alur sungai dengan kedalaman yang memadai), dan juga tingkat keselamatannya tinggi.
      Tak hanya itu, ada beberapa keunggulan komparatif moda transportasi sungai seperti tingkat polusi yang rendah, terhindar dari kemacetan, pengaturan/manajemen operasional dan pengusahaan serta pengendaliannya relatif lebih mudah dibanding angkutan jalan,  prospek kembali modal (ROI) cukup baik asal dikelola dengan professional serta,relative hemat energy, efisien (daya angkut besar dan hemat pemanfaatan ruang) serta usia pemakaian yang relatif panjang.
Manfaat Moda Transportasi Sungai
Sebagaimana yang dicetuskan pemerintah bahwa yang menjadi konsentrasi prioritas wilayah untuk pengembangan angkutan ini yaitu daerah yang tingkat keterisolasian, terpencil dan/atau terbelakang karena keterbatasan sumber daya; daerah yang berpotensi tumbuh cepat dengan sasaran segera berperan sebagai pendorong pemerataan atau memacu pertumbuhan wilayah sekitarnya; daerah yang menunjang perkembangan sektor-sektor strategis; dan daerah  kritis terutama pada kawasan berfungsi lindung.
Transportasi sungai perlu digalakkan karena keberadaannya memberikan gambaran tentang kemampuan daerah dan kemampuan berproduksi masyarakat. Keberadaannya juga berperan sebagai instrumen  bagi pembuka daerah terisolasi dan memperkecil kesenjangan antar wilayah dan mendorong terciptanya kesempatan kerja dan berusaha. Dengan demikian, keberadaan transportasi ini  merupakan kunci bagi perkembangan daerah dan nasional.
 Untuk daerah pedalaman yang  sebagian besar wilayahnya hanya bisa ditempuh lewat jalur sungai, jasa transportasi ini merupakan sektor potensial yang dikembangkan dan dirasa sangat penting dalam menunjang percepatan pertumbuhan ekonomi wilayah sekaligus memberi pilihan alternatif terhadap jaringan moda transportasi sehingga prasarana dan sarana bongkar muat barang dan pergerakan orang sebagai bagian dari simpul dan outlet transportasi sudah selayaknya ditindaklanjuti aktif dan positif secara maksimal yang pada akhirnya jasa dalam bidang kepelabuhanan dirasa sangat penting keberadaannya bagi daerah pedalaman.