Kemudian, Kiyoka sadar bahwa tangan Miyo kasar, tidak seperti tangan puteri keluarga terpandang, Kiyoka kemudian memberikan sabun herbal untuk mandi, atau saat Yurie mengatakan kalau Miyo sering mimpi buruk tiap malam dan Kiyoka jadi memperhatikannya dan menjaganya.
Perlahan Kiyoka menunjukkan sisi baiknya pada Miyo, seperti mengajaknya jalan-jalan, membelikannya makanan dan pakaian, bahkan mempertemukan Miyo dengan orang yang mengasuhnya waktu kecil. Akan tetapi Miyo punya kekhawatiran berlebih. Dia pikir Kiyoka menerima dirinya karena mengira dia punya kekuatan, Miyo takut suatu saat Kiyoka tahu dia tidak punya kekuatan, maka Kiyoka akan mengusirnya pergi. Karena itu Miyo merahasiakan bahwa dia tidak punya kekuatan dan dia menjadi merasa sangat bersalah akan hal tersebut. Tapi seiring dengan kebaikan Kiyoka padanya, membuat dia dimanusiakan dan dapat merasakan bagaimana dicintai, Miyo semakin bersalah. Akhirnya suatu hari dia akhirnya mengakui kalau dia tidak punya kekuatan dan Kiyoka tidak masalah akan hal tersebut, bahkan Kiyoka berpikir tidak punya kekuatan adalah hal yang bagus karena Miyo bisa menjalani kehidupan orqang pada umumnya.
Namun, mulai terjadinya banyak masalah seperti Miyo yang diculik oleh keluarganya sendiri dimana keluarganya tidak menginginkan dia bahagia, pecahnya perperangan serta rahasia tentang latar belakang keluarga ibunya Miyo senditi pun ikut terseret. Film ini berakhir dengan kehidupan Kiyoka dan Miyo yang selalu bersandar satu sama lain dan menjalani kehidupan mereka dengan bahagia.
Kisah film ini memang menarik, menggunakan kekuatan supranatural dan pemilihan latar yang tidak biasa, tapi kembali lagi temanya merupakan kisah cinta meskipun unsur actionnya lebih banyak tetap saja feel romansanya tidak ketinggalan. Miyo yang disiksa kemudian menemukan seseorang yang menerimanya apa adanya membuat dia merasakan bagaimana dicintai dengan tulus. Kepercayaan dirinya muncul karena dia dicintai dengan tulus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H