Rasa tanggung jawab pada anak-anak tidak diwariskan. Ia harus diajarkan melalui proses yang terus-menerus, secara telaten dan penuh kesabaran. Tujuannya, minimal ketika kita sudah-tidak-ada-bersama-mereka-lagi, mereka mampu hidup mandiri, bertanggung jawab terhadap diri dan lingkungan sekitarnya.
Praktiknya kadangkala bikin "makan hati", misalnya effort untuk menyuruh anak membersihkan kamarnya seringkali lebih berat ketimbang kita turun tangan sendiri membersihkan kamar si anak. Apalagi kalo si anak lagi asyik mainan gadget. Hadeuh....
Makanya, penting juga untuk mulai mengenalkan konsep tanggung jawab ini sejak dini. Tentu saja dimulai dengan memberinya pekerjaan-pekerjaan kecil yang sekiranya mampu dikerjakan oleh anak seusia dia, misalnya: mengecat rumah, memasang keramik kamar mandi, atau sekadar memperbaiki genteng bocor....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H