Kondisi sosial ekonomi Kabupaten Malaka yang masih berkembang dan membutuhkan keseriusan para penyelenggara Negara berbuat bersih dan tidak melakukan abuse of power, bisa dilihat dari beberapa frame dokumentasi pada artikel ini, situasi kota yang masih "bersahaja" dan diperlukan tangan-tangan dingin yang tulus dan iklas dalam pengabdian, memihak pada masyarakat serta menggunakan anggaran pemerintah dengan penuh bijak sesuai dengan perencanaanannya.
Potensi alam nan indah, sepanjang perjalanan Kupang ke Malaka, yang ditempuh hampir 7 jam, seolah tidak melelahkan. Semua terbayar dan terganti dengan keindahan alam yang luar biasa indahnya.Â
Paduan barisan bukit nan hijau, dan pantai yang sejuk di mata karena memandarkan warna air yang biru dan hijau dipadu dengan pasir pantai yang putih, membuat "untaian" cakrawala dan panorama yang perlu sentuhan untuk memolesnya, menjadi lahan investor untuk datang atau pemerintah daerah yang memberdayakan potensi alam tersebut bagi kesejahteraan rakyat di Kabupaten Malaka, dengan catatan berhuruf besar dan bold, JANGAN KORUPSI.
Salam Anti Korupsi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H