Mohon tunggu...
Heri Siswadi
Heri Siswadi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Apakah Pemetaan dan Mitigasi Bencana Penting?

11 Februari 2019   20:18 Diperbarui: 11 Februari 2019   20:59 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diskusi FMP 9 bersama pakar dari BMKG, BNPB, Kemen ESDM

Pendidikan ini diharapkan disesuaikan dengan karakteristik bencana di tiap daerah. Misalnya daerah yang rawan Tsunami, diajarkan mitigasi bencana tsunami. 

Jadi disesuaikan dengan kebutuhan tiap daerah. Simulasi dan pelatihannya harus dilakukan secara berkala, agar masyarakat bisa secara otomatis tanggap tiap menghadapi bencana. Papan peringatan dan rute evakuasi harus dipasang dengan jelas.

Contoh Pemetaan Cepat Dampak Bencana

Pentingnya mitigasi bencana yang tepat menjadikan pembuatan peta bencana menjadi hal yang tak boleh diabaikan. Pak Antonius Bambang Wijanarko, Kepala Pusat Jaring Kontrol Geodesi dan Geodinamika menyebutkan, pembuatan peta dasar yang sama, harus dilakukan. 

Peta dasar merupakan peta topografi yang meliputi jalan, sungai, garis pantai, kontur, batas wilayah. Dengan adanya peta dasar, semua pihak bisa berbicara dan "bermain di papan catur yang sama" . Dengan bermain di papan catur yang sama, tumpang tindih atau over lapping bisa dikurangi.

Diskusi selengkapnya bisa disimak di video ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun