Mohon tunggu...
Heri Sanjaya
Heri Sanjaya Mohon Tunggu... Editor - writer freelance

Non schole, sed vitae discimus

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gagasan Memanfaatkan Limbah Pertanian untuk Pakan Ternak

8 Februari 2023   23:03 Diperbarui: 8 Februari 2023   23:11 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
              sosok Agus supriyanto peternak milenial                   source : facebook agus supriyanto

Tanggamus- fermentasi pakan sudah tidak asing di telinga para peternak , fermentasi pakan merupakan proses amoniasi ,atau dalam bahasa sehari-hari nya peternak biasa menyebutnya dengan istilah peragian namun di salah satu  pekon (desa) tepatnya di dusun datar mayan pekon (desa) Tanjung baru Kec. Ulubelu Kab. Tanggamus Prov. Lampung ada seorang anak muda yang mencoba memanfatkan limbah pertanian di sekitranya untuk di manfaatkan sebagai bahan pakan ternak.

Ide pemanafaatan limbah pertanian di gagas oleh Agus supriyanto Seorang Sarjana muda yang lebih memilih memanfaatkan lahan di sekitaran tempat tinggalnya  dan Menjadi petani serta peternak  milenial di daerahnya, Ide pemanfaatan limbah pertanian di jadikan pakan ternak muncul akibat keresahan Agus terhadap para peternak di wilayahnya  dengan metode lama, sehingga membuat ia berani berinovasi dan menjadi pioner di daerahnya tinggal dengan mencoba membuat pakan ternak konsentrat/fermentasi dari limbah tunas pohon kopi.

Belajar dari cukup literasi akhirnya ia memberanikan diri untuk melakukan inovasi fermentasi dengan memanfaatkan limbah tunas pohon kopi sebagai bahan utama pembuatan pakan,  dan untuk lebih memudahkan pencarian bahan pokok utama karena di lingkungannya di huni oleh mayoritas petani kopi, semula tunas pohon kopi yang di buang oleh petani dalam proses pertanian tidak berguna karena akan di anggap sebagai penghambat petumbuhan pohon, akhirnmya dapat bermanfaat untuk pakan ternak hususnya kambing.

kambing dengan pakan fermentasi/konsentrat         source : facebook agus supriyanto
kambing dengan pakan fermentasi/konsentrat         source : facebook agus supriyanto

Tujuan utama Agus memberikan pakan fermentasi adalah untuk memaksimalkan pengawetan kandungan nutrisi yang tersedia pada makanan hijauan atau bahan pakan ternak lainnya ,agar bisa disimpan dalam kurun waktu yang cukup , dan mengurangi non efektivitas peternak dalam mencari rumput untuk pakan ternak. Pakan bisa disimpan sesuai jumlah ternak yang ada.

Rata rata 25 ekor kambing dengan 5 drum penyimpanan bisa bertahan 7 hari efektiv, sehingga automatis membuat Agus mencari pakan selama 7 hari sekali menyesuaikan dengan keadaan. Berbicara tentang Ternak yang sehat , gemuk , serta memiliki bobot yang ideal ini tak serta merta terjadi begitu saja , karena dibutuhkan perawatan yang ekstra serta pemberian pakan yang bagus dan sesuai standar. Salah satu pakan yang sangat baik untuk diberikan terhadap hewan ternak adalah dengan memberikanya pakan fermentasi ditambah dengan pemberian suplemen.

Berangkat dari kesadarannya untuk memberikan pemahaman lingkungan tentang efektivitas pemberian pakan serta efisien waktu saat ini agus  aktiv memberikan wawasan terhadap lingkunganya agar mulai mencoba metode fermentasi dalam peternakan, sehingga bisa memoderenisasi sistem berternak yang baik dan menguntungkan.

    contoh pakan fermentasi dari tunas pohon kopi        source : facebook agus supriyanto
    contoh pakan fermentasi dari tunas pohon kopi        source : facebook agus supriyanto

untuk cara pembuatan pakan fermentasi itu sendiri yang harus di miliki peternak adalah : 

  • Alat cacah atau bisa gunakan pisau secara manual untuk mencacah
  • Terpal, plastik besar atau tong besar 100 liter
  • Bahan pembuatan
    -limbah daun kopi
    -hijauan lainya
    -bekatul
    -kulit kopi kering
    -probiotik
    -vitamin

keuntungan lain Limbah Kohe (Kotoran hewan) akan di manfaatkan untuk pupuk pohon kopi serta urin nya untuk pembuatan POC sehingga sirkulasi rantai pertanian ke peternakan begitu juga sebaliknya akan berjalan dengan sangat efektif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun