Mohon tunggu...
Kami Bicara
Kami Bicara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cerita Menjadi Berita

Edukasi, dan Informatif

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Komunitas Kampung Cacing (KKC) Santuni 100 Anak Yatim

30 Agustus 2020   20:00 Diperbarui: 30 Agustus 2020   19:51 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komunitas Kampung Cacing (KKC) santuni Anak Yatim, Minggu (30/8/2020)|Dokumentasi pribadi

TANGERANG - Dalam rangka memeriahkan bulan Muharrom 2020, Komunitas Kampung Cacing (KKC) santuni seratus anak yatim. Mengambil tema Bersatu Dalam Kebhinnekaan dan berlokasi di kampung cacing Rt.004 Rw.03 Kelurahan Karawaci, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Provinsi Banten tepat di bantaran sungai cisadane, giat dilakukan dengan berbagai bentuk apresiasi seni.

Tarian Lenggang Cisadane, Minggu (30/8/2020)|Dokumentasi pribadi
Tarian Lenggang Cisadane, Minggu (30/8/2020)|Dokumentasi pribadi
Tarian Lenggang Cisadane ditampilkan penari - penari cilik Sanggar Ketapang sebagai suguhan awal dalam acara pembukaan. Sanggar Ketapang binaan Ratu Intan ini juga menampilkan Tari Lenso yang merupakan tarian menyambut tamu. Acara yang digelar selama tiga hari mulai Jum'at hingga Minggu 28 - 30 Agustus 2020 ini nampak meriah meskipun sederhana.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Anak - anak yatim yang hadir dari berbagai wilayah di sekitar kota Tangerang nampak menikmati hidangan tari tradisional yang disiapkan oleh panitia. Hartoni (Gus Toni) selaku ketua panitia penyelenggara menyampaikan, "10 Muharrom itu  merupakan Lebaran Anak Yatim, oleh karenanya anak - anak Yatim ini merupakan Raja dan Ratu dalam moment ini".


Ia menambahkan, "kita sebagai panitia dan semua yang hadir disini adalah orang tua bagi anak - anak yatim ini dan sudah menjadi tugas kita untuk melayani mereka semaksimal dan sebaik mungkin", ujar bapak yang berprofesi dibidang jasa sipil dan interior menegaskan

Hadir dalam acara, perwakilan unsur tiga pilar pemerintah seperti Walikota Tangerang, Polres Kota Tangerang, Kodim Kota Tangerang, Camat Karawaci, Polsek Karawaci, Koramil Karawaci, Lurah Karawaci, Bimaspol, Babinkamtibmas hingga Rw dan Rt setempat.

Tak ketinggalan Ketua DKM Masjid Agung Al-Ahzom Kota Tangerang, H. Kaseba sebagai penggiat musik, Suaeb Mahbub dari Dewan Kesenian Jakarta bidang sastra serta komunitas Sunda Kelapa Heritage (SKH).

H. Ardhali selaku Ketua Rw setempat dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada panitia penyelenggara dari Komunitas Kampung Cacing (KKC) yang menyelenggarakan kegiatan Lebaran Anak Yatim ini diwilayahnya.

"Dalam masa pandemic ini, mohon kiranya panitia penyelenggara tetap mengikuti standart protokoler kesehatan agar tidak terjadi hal - hak yang tidak kita inginkan kemudian hari", tegas Pak Rw mengingatkan.

Aiptu Suyoto selaku Bimaspol dan Pelda Bambang. W selaku Babinkamtibmas Kelurahan Karawaci yang turut hadir tak bosan - bosan mengingatkan panitia yang nampak sibuk agar tetap memperhatikan dan menjaga ketertiban umum.

"Komunitas Kampung Cacing (KKC) dibentuk guna menghimpun ide - ide dan gagasan serta aspirasi masyarakat kampung cacing untuk pengembangan potensi wilayah yang ada agar bisa diterapkan melalui wadah komunitas", ujar Yuswanto (mang Yus) selaku ketua Komunitas Kampung Cacing (KKC).

Lantunan lagu - lagu lawas yang disajikan oleh kelompok musik tradisional Keroncong Tugu Cafrinho dipenghujung acara menambah suasana menjadi nampak akrab. Pencinta musik keroncong dari berbagai wilayah nampak hadir meramaikam suasana dan sesekali request lagu diminta untuk dilantunkan oleh Keroncong Tugu Cafrinho yang telah memasuki generasi ke-4 keturunan asli portugis ini. (Subhan) 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun