Mohon tunggu...
Heri Deck
Heri Deck Mohon Tunggu... Content Creator -

Creativepreneur - Farmer - Menyukai Cooking, Videografi dan Filmmaking Contact: ninja1479@gmail.com Twitter: @Heri_Deck

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Merapi Meletus Lagi di Sleman

11 Mei 2018   08:11 Diperbarui: 11 Mei 2018   17:10 2859
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jumat, 11 Mei 2018

Gunung Merapi yang terletak diutara kabupaten sleman perbatasan magelang dan klaten jum'at pagi 11 mei 2018, mengeluarkan letusan awan panas yang cukup besar. Berdasarkan sumber dari keluarga penulis yang berada di kilometer 18, suara bergemuruh terdengar sangat dashyat seperti bunyi truk yang menabrak rumah sangat keras dan berdentum menggelegar. 

Terjadi letusan erupsi awan panas gunung merapi di yogyakarta, jum'at pagi 11 mei 2018
Terjadi letusan erupsi awan panas gunung merapi di yogyakarta, jum'at pagi 11 mei 2018
Menurut keterangan juga dari salah seorang karyawan BNPB, pihak terkait telah bergerak cepat berkoordinasi dengan instansi pemerintahan baik kabupaten, kecamatan maupun kelurahan yang menjadi area arah longsoran awan panas. 

BPBD bergerak cepat mengevakuasi para warga Kinahrejo dan sekitarnya (jum'at 11 mei 2018)
BPBD bergerak cepat mengevakuasi para warga Kinahrejo dan sekitarnya (jum'at 11 mei 2018)
Seluruh warga yang berada di area jangkauan awan panas telah diungsikan ke barak-barak pengungsian yang telah ditetapkan sebelumnya. Semoga tidak terjadi korban jiwa, namun ditengarai sebelum kejadian terdapat 120 pendaki yang tengah berada di merapi untuk mendaki.

jum'at 11 mei 2018
jum'at 11 mei 2018
Hingga berita ini penulis laporkan, belum ada laporan resmi kepada publik baik melalui media elektronik maupun media cetak dari pihak BMKG dan pihak BNPB Daerah Yogyakarta. Semoga tidak ada korban jiwa dan Merapi kembali tidur lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun