Mohon tunggu...
Herdiyanto Putra Pratama
Herdiyanto Putra Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelancer

Saya seorang mahasiswa, saya membuat artikel di kompasiana untuk keperluan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Edukasi Program Keluarga Harapan (Meraih Keluarga Sejahtera) oleh Kelompok KKN 50 UINSA bersama dengan Kementerian Sosial

21 Juli 2024   00:27 Diperbarui: 21 Juli 2024   01:07 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi, 2024

Pada hari Sabtu tanggal 20 Juli 2024, Kelompok KKN 50 UINSA telah melaksanakan Edukasi Program Keluarga Harapan (Meraih Keluarga Sejahtera) yang bekerja sama dengan Kementerian Sosial Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan. 

Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN UINSA diamanahi menjadi narasumber untuk menyampaikan materi terkait 'Pengasuhan dan Pendidikan Anak'. 

Acara dibuka dengan sambutan oleh Bapak Alfin Fuadi Hilmi, dilanjutkan dengan penyampaian materi pertama oleh Audyra Mukti mengenai pentingnya menjadi orang tua hebat melalui kerjasama kedua orang tua baik ibu dan ayah dalam membangun komunikasi reaktif dan proaktif dengan anak. 

Sedangkan dalam materi kedua disampaikan oleh Sintya Zahroh membahas mengenai cara mengurangi perilaku buruk anak dalam kurun usia 2-8 tahun, hingga remaja dan juga penyampain terkait manfaat penting nya pendidikan anak usia dini.

Program ini dilakukan oleh Kementerian Sosial Kecamatan Lekok dalam rangka edukasi sekaligus penyampaian bantuan untuk mewujudkan Peningkatan Kemampuan Keluarga. Ibu-ibu yang menghadiri terlihat sangat antusias mendengarkan dan memperhatikan materi yang disampaikan, meskipun adapula beberapa yang terganggu saat penandatanganan lembaran absensi dilakukan secara bergilir. Tetapi diluar kendala tersebut acara masih dapat berjalan lancar hingga akhir.

"Kami berharap apa yang telah kami sampaikan dapat menjadi salah satu wadah belajar untuk ibu-ibu Desa Branang terkait pengasuhan dan pendidikan anak," ujar Sintya.

Mungkin masukan untuk kegiatan ini kedepannya bisa dilakukan absen diawal kegiatan agar ibu-ibu tidak terganggu konsentrasinya dalam mendengarkan dan memperhatikan materi. Kami berharap, program ini dapat terus berlanjut agar para keluarga di Desa Branang dapat terus belajar untuk menjadi orang tua yang baik dan hebat.

Dokumentasi Pribadi, 2024
Dokumentasi Pribadi, 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun