Mohon tunggu...
Herdi Hendrawan
Herdi Hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Hidayah bisa datang melalui pintu rasa takut.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

AADC: Ada Apa dengan Cikgu?

29 September 2023   20:02 Diperbarui: 29 September 2023   20:13 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Koleksi Pribadi

Ada Apa Dengan Cikgu (AADC)

Guru adalah sosok yang selalu menjadi pahlawan pendidikan (dulu disebut pahlawan tanpa tanda jasa) kerapkali menghadapi serangkaian tantangan yang semakin berat dan belum pernah terjadi sebelumnya. Pendidikan adalah pondasi masa depan dimana peran guru amat menentukan.

Dalam beberapa dekade terakhir kehidupan kita sudah berubah secara dramatis, dan pendidikan mau tidak mau harus beradaptasi dengan setiap perubahan yang terjadi. Guru kemudian dihadapkan pada banyaknya tantangan seperti Teknologi Pendidikan, Pendidikan Jarak Jauh, Kesetaraan dan Inklusi, hingga Perubahan Kurikulum.

Sejalan dengan itu, seberapa siap guru menghadapinya. Adakah toleransi yang diberikan masyarakat manakala guru didapati lamban bahkan gagal beradaptasi dengan setiap tuntutan perubahan? Serangkaian tantangan itu menambah beban masalah internal yang selama ini sudah guru pikul seperti, beban kerja yang berat, kebutuhan siswa yang semakin meningkat, bahkan pernah menghadapi ketidakpastian dan stress saat terjadi Pandemi COVID-19 beberapa waktu lalu.

Meskipun terdapat banyak tantangan, peran guru sebagai agen perubahan tetap sangat penting dalam membentuk masa depan bangsa ini. Guru dipaksa untuk menjadi model peran dan sumber inspirasi bagi para anak didiknya, sebab guru adalah pihak yang paling mudah mempengaruhi bagaimana anak didiknya berpikir, merasa, dan tumbuh kembang.

Jadi, ada apa dengan guru? Mereka sedang menghadapi beragam tantangan, tetapi mereka juga harus tetap berperan membentuk masa depan yang lebih baik. Sesulit itukah tugas guru?

Wallahu'alam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun