Ribuan Jarak Kutempuh Demi Rengkuh
Ribuan jarak kutempuh
hanya demi rengkuh
kulibas aspal di rindu terkepal
kuikuti jejak-jejak
menuntun menuju
rumah masa kecilku
tempatku dibui dan diasuh
perempuan yang kerap
menyeka peluh
tanpa berurai keluh
perempuan paruh baya
yang sepasang mata miliknya
menjelma telaga
aku ingin selalu hanyut
hingga nadi berhenti berdenyut
ibu tampak jelas aku
menghidu aromamu
aroma yang buatku
acap kali merasa rileks
aku tak peduli
ke ujung dunia pun aku kejar
tak letih jiwa ragaku memburu
hangat peluk serta
lembut belaianmu
hingga hela nafasku habis
rinduku berteriak
minta dipuaskan
layaknya bocah kecil
mengemis gulali
H 3 R 4
Jakarta, 21/04/2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H