Dalam Renta Ada Kesejatian Cinta
Aku ingin selalu bersamamu
lintasi bentang masa
nan amat panjang
lalui hidup penuh liku
hingga habis nafas
Tertawa bersama
menangis tersedu berdua
menyeka kesedihan
menatap sorot mata
dilumuri bahasa kasih
Di mana jiwa-jiwa kita
saling bersanding
dalam segala suasana
tak sekedar nikmati
sepotong kue bahagia
Namun juga mereguk
genangan pahit dalam
pialang kehidupan nyata
menggigit dan menelan
kudapan nestapa
Saling baluri sepercik
kehangatan pada tubuh jiwa
hingga tentram terlahir serta merta
dan hingga waktu menasbihkan
bahwasannya semua telah teruji
Takada yang melangkah pergi
saling setia genggam janji suci
dalam dekap senja usia
dalam rengkuh renta
mengikat erat cinta
Meski di antara gemetar daksa
kau dan aku telah menjelma
satu hati satu rasa satu jiwa
di atas dua batang tubuh
yang saling menjaga
Hingga waktu kelak mengakhiri
nafas hidup serta kesunyian abadi
maka adakah yang lebih indah
ketika jiwa-jiwa saling memiliki
Perasaan serupa yakni "Cinta Sejati"
H 3 R 4
Jakarta, 22/12/2022