Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Banyu Bening

20 Desember 2022   22:36 Diperbarui: 20 Desember 2022   22:44 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Vision@Pinterest.com

Di Banyu Bening

Takada lawan bicara
hanya ada aku
dua kursi serta
satu meja bundar
di sudut ruang

Tatap mataku
menjamah gelas
berisi air putih
teronggok di atasnya
dan kudapati

Ingatanku
berenang-renang
di dalam sana
sejenak aku terkesima
parasmu ada

Di dinding gelas
tak ayal ingatan
mengelupas dikeset
sembilu kesendirian
aku pun meradang

Pojok hening
ingatan terpelanting
suara-suara datang
dari masa lalu
buat berdenging

Di mana kawan bicara
entahlah ia pergi
bak raib ditelan Bumi
tak terdengar
langkah-langkah kaki

Kedua mataku
melumat gelas sembari
duduk terpaku menyeruput
kenangan tergenang
di banyu bening

H 3 R 4
Jakarta, 20/12/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun