Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tahun Baru Ingatan Lama

18 Desember 2022   22:10 Diperbarui: 18 Desember 2022   22:19 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : fireworkimages@unsplash.com

Tahun Baru Ingatan Lama

Bunga api tampak
menggelepar di tanah
seperti cacing tanah kelojotan
ditaburi serpihan garam

Riuh suara dar-der-dor
hujani semesta hingga
berhambur gemintang
pecah di selembar langit kelam

Diikuti suara terompet tahun baru
tatkala waktu tepat menunjuk
angka 00:00 diikuti hitungan mundur
sontak kemeriahan dimuntahkan

Sukacita ditembakan ke udara
harapan dilangitkan di kedua belah
kepak sayap doa dalam senyap

Tahun baru namun ingatan lama
tetap bercokol di kepala
tak berubah meski tahun selalu
berganti almanak baru

Kendati petasan dan bunga api
selalu jorjoran dibakar
mengotori badan jalan
dalam euforia dan gegap gempita

Namun ingatan lama tetap
terserak penuhi beranda pikir
layaknya sisa-sisa letusan petasan
dan bunga api merupa bara

Membakar selembar langit tahun baru
di in
gatan lama di kepala

H 3 R 4
Jakarta, 18/12/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun