Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelaki di Gardu Ronda

15 Oktober 2022   10:41 Diperbarui: 15 Oktober 2022   10:51 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Thisisiam@Pinterest.com

Lelaki di Gardu Ronda

Kepalanya tersungut-sungut
menahan kantuk ganduli
pelupuk mata

Menanti jam malam usai
hingga malam tumbang
dibabat pedang benderang

Waktu seakan merangkak
seperti jalan seekor siput
yang terseok-seok

Sesekali kedapatan menguap
mulut membuka lebar
seperti mulut gua menganga

Ditingkahi hawa dingin
buatnya mengkeret persis
seperti ulat keket

Ia kedapatan rapatkan
selembar jaket jeans belel
guna menghalau dingin

Secangkir kopi hideung tersedia
hitam sehitam atap malam
seharum aroma kopi dibawa jejak angin

Diiseruput lumayan hangatkan perut
ditemani kudapan kacang goreng
serta singkong rebus

Berbincang ngalor-ngidul
perihal topik yang sedang hot
seraya mengunyah kacang gres-gres-gres

Dikerubungi pasukan nyamuk nakal
mendaratkan paruhnya
hisap darah semena-mena hingga bentol

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun