Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gugur Bunga di Atas Pangkuan

28 September 2022   11:31 Diperbarui: 28 September 2022   11:40 659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gugur Bunga di Atas Pangkuan

Helai kelopak bunga tercabik
kemudian luruh terkulai
dipangkuan tubuh
kursi taman

Diiringi gesek angin menabuh
orkestra nan melankolia
mencipta seiris pilu
buat ngilu

Tubuh ringkih terpelanting
tanpa bebunyi denting
hanya irama rintih
di sela pedih

Peristiwa helai bunga terpetik
oleh lentik jemari angin
tak kasat mata
bak drama

Berguguran berjatuhan saling
tumpang tindih tak ayal
terbitkan syahdu
paras sendu

Gugur bunga di atas pangkuan
merupa melodi kesedihan
di antara waktu nan
diam bungkam

Peristiwa memilukan menyaksi
helai kelopak terpetik dan
terkoyak hingga rebah
di antara hening

* ) Untuk Komunitas BUNGA HITAM

H 3 R 4
Jakarta, 28/09/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun