Anak Kolong di Siang Bolong
Anak kolong di siang Bolong
nyanyikan lagu-lagu sumbang
perihal orang-orang terbuang
terkucil dan terpinggirkan
di panggung kenyataan
memeluk mimpi-mimpi kian redup
digilas derap sepatu pembangunan
rumah asa yang dibangun ambruk
ditiup kencang angin.perubahan
ubun-ubun di kepala tak luput
dikecup mesra matahari
mencumbui jalang tarian debu
di dengus hari terik memberang
tersungkur di tubuh trotoar
memecah peluh di sela pori
kulit digelayuti remah daki
di sela aroma apek ketiak
dalam hati berteriak galak
tatap mata bak ujung tombak
tajam di antara terbelalak
anak-anak kolong di siang bolong
menyeka liurnya sendiri
mengepal jari-jemari
menginjak-injak pongah
dan kelak menguliti tubuh jumawa
seiris demi seiris
di hidupnya yang miris
H 3 R 4
GAS H 1 Cikarang, 24/07/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H