Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belenggu Seorang Pesakitan

23 Juli 2022   17:31 Diperbarui: 23 Juli 2022   17:34 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : Behance@Pinterest.com

Belenggu Seorang Pesakitan

Kedua pergelangan lengan
dibelenggu gelang baja
apalah daya raga terdampar
di ruang sepetak lantas
tergeletak di jarum-jarum waktu
yang tak henti berdetak
gaduh menyalak
lantas sepi mengoyak
menancapkan taring hening
pada kening kesendirian
berkawan jeruji-jeruji kaku
menyimpan sekelumit
catatan hitam lebih pekat
dari pada arang di kehidupan
milik seorang pemberang
di atas lidah nan kelu
serta direjam tajam
kuku-kuku penyesalan
atas sebongkah dosa terpahat
dalam dera gelombang tobat
yang kerap menghantam
dan perlahan mengikis
kerak jelaga lekat di benak
tersaput kelam suram
berkarung rindu dilarung
di lautan air mata dan
tenggelam di muara pinta

H 3 R 4
Jakarta, 23/07/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun