Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kukayuh Sampan Angan Menuju Bulan

24 Maret 2022   01:38 Diperbarui: 24 Maret 2022   01:48 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: moonligjt@pinterestt.com

Kukayuh Sampan Angan Menuju Bulan

Kukayuh sampan angan menuju bulan
hingga terus laju dilecut inginku
mencumbu serta nikmati
sepotong tubuh hening

Maka biarlah senyap menyelinap di
antara langit menyublim pekat
sepekat ampas kopi terseduh
namun sudah sedari pagi

Dan biarlah pecahan benderang
serpihan gemintang membuai
sukma serta menuntun rasa
pada sepi nan menggigit

Pada tubuh hening aku pangling di
kening sepi aku terkesima serta
berlutut dan lulut sepi beriak
namun tak secuil teriak

Masih kukayuh sampan angan
hingga tempat nun jauh dan
bawa angan tak sungkan
berdialog dalam sunyi

Jalan lengang milik para pemuisi
yang aksaranya bak amunisi
terus memberondong tiada
pernah berhenti hingga

M A T I !!!

H 3 R 4
Jakarta, 24/03/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun