Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Riuh Rasa di Hamparan Realita

26 Januari 2022   19:12 Diperbarui: 26 Januari 2022   19:15 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: food@pinterest.com

Riuh Rasa di Hamparan Realita

Janganlah lupa
membubuhkan sejumput garam
pada menu masakan di atas wajan
agar mengurai rasa hambar hingga tercipta perpaduan rasa yang kuat
di ujung indra pengecap
tanpa asin garam maka
takada paripurna rasa
pada menu yang tersedia
hanya sedap dipandang mata
namun sejatinya anyep
serpihan putih garam
dipercikan pada sayuran
berkuah maupun tumisan
secukupnya tak perlu berlebihan
sebab rasa gurih cikal bakal
terkalahkan oleh kuat rasa asin
semua perlu takaran
dan penyesuaian agar
masing-masing rasa
tak cenderung dominan
seperti halnya hidup penuh
dengan riuh rasa manis-asam-asin
tinggal bagaimana mensikapi
rasa yang berbeda-beda
tatkala ditemui onak duri
ataupun kerikil-kerikil tajam
di hamparan realita dihimpit
dan terjepit tangga sulit
dikejar-kejar tuntutan hidup
ditindas derap sepatu sukar
semua ditelan sendiri
tanpa banyak bicara
ataukah gemar berkoar-koar

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta, 26/02/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun