Sontak hancur lebur digilas bulldozer
diobrak-abrik tangan-tangan besi
dikeruk hingga denyut nadi penghidupan
Milik para petani terhenti
dan sawah ladang pun raib
ditimpa bangunan beton bertingkat
***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 12 Juni 2021 | 19:08
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!